Jakarta –
Pada akhir tahun lalu, konsumen Subaru WRX komplain soal surat kepemilikan kendaraan seperti STNK dan BPKB yang terbit terlalu lama. Bahkan, dia konon harus menunggu selama delapan bulanan.
Kasus tersebut sempat ramai dan menjadi perhatian publik. Namun, kini masalah itu sudah ditangani dengan baik oleh Subaru Indonesia. Menurut mereka, sebagai agen pemegang merek atau APM baru, masa tunggu penerbitan surat-surat yang lebih lama sejatinya normal.
“Waktu itu karena kita APM baru terus dari sisi APM lamanya punya masalah yang belum diselesaikan, jadi ada tantangan khusus buat kita. Makanya model-model baru masa tunggunya bisa lebih dari 6 bulan. Itu yang bikin konsumen komplain,” ujar General Manager (GM) Subaru Indonesia, Ismail Ashlan di Senayan, Jakarta Pusat.
“Tapi itu kenyataan bahwa kita memang harus bisa meyakinkan konsumen kalau kita bukan APM lama. Proses yang sebenarnya memang semua APM yang belum punya pabrik perakitan umumnya (surat-surat terbit) 6-7 bulan,” tambahnya.
|
Subaru pastikan STNK mobilnya terbit lebih cepat. Foto: Agung Pambudhy
|
Ismail memastikan, kini masa tunggu penerbitan STNK-nya sudah jauh lebih cepat. Konsumen hanya perlu menunggu kurang lebih tiga bulan. Dia menghaturkan rasa terima kasih kepada konsumen dan media yang telah menjadi pengingat untuk Subaru.
“Tapi itu masalah tahun lalu, sekarang kalau beli Subaru surat-suratnya terbit tiga bulan. Jadi, berproses, kan karena pengingat dari teman-teman dan kustomer juga biar (terbitnya) nggak lama-lama,” ungkapnya.
 Subaru. Foto: Andhika Prasetia |
Sebagai merek yang belum lama comeback di Indonesia, Subaru ingin memberikan pelayanan terbaik ke konsumen di Tanah Air. Itulah mengapa, mereka mau mendengar masukan dan melakukan perbaikan.
Di Indonesia, Subaru sudah punya enam produk andalan yang dipasarkan ke konsumen, yakni Subaru Crosstrek, Forester, Outback, BRZ, WRX Sedan dan WRX Wagon. Seluruhnya masih berstatus impor utuh atau completely built up (CBU) dari negara produsen.
Simak Video “Review Subaru BRZ: Keluar Zona Nyaman, Hasilnya Malah Idaman! “
[Gambas:Video 20detik]
(sfn/dry)
