Jakarta –
Meisya Siregar bersyukur bisa menginjakkan kaki di Masjid Al-Aqsa. Kepergiannya ke daerah yang juga disebut Baitul Maqdis itu, ditegaskan bukan untuk sekadar jalan-jalan.
“Alhamdulillah, Indonesia dengan leluasa diperbolehkan untuk masuk,” kata Meisya Siregar di studio Rumpi: No Secret, kawasan Transmedia, Jakarta Selatan.
Istri Bebi Romeo itu meniatkan kepergiannya ke Masjid Al-Aqsa untuk beribadah. Meisya Siregar menyamakan kepergiannya ke Masjid Al-Aqsa seperti umrah.
Untuk memasuki Masjid Al-Aqsa Meisya Siregar harus melewati pemeriksaan ketat. Daerah itu dijaga ketat oleh tentara Israel.
“Kita selama ini menganggap mereka ini musuh. Kita sangat membenci mereka sebagai orang yang sudah menzalimi, membunuh, dan sebagainya. Kebayang nggak kita harus berhadapan sama mereka? Kita harus mengesampingkan kebencian kita demi gue pengin sujud di Al-Aqsa, gue pengin bisa qunut nazilah sama orang Palestina yang bisa masuk ke sana,” ungkap Meisya Siregar.
Perempuan yang dikenal sebagai presenter itu tak menampik merasakan kekhawatiran. Dia hanya bisa memasrahkan keselamatan diri pada Tuhan Yang Maha Esa.
“Campur aduk sih karena perjuangannya ke sana dengan kita nggak pernah tahu keselamatan kita di sana gimana. Walaupun semua orang-orang yang sudah pernah ke sana bilang, ‘Insyaallah Allah jaga’. Tapi, tetap aja aku nginggalin anak-anak untuk pergi ke satu tempat wich is di situ konflik,” tuturnya.
“Rasanya kayak ya Allah aku mewakili orang-orang yang belum ke sana. Aku akan bawa perasaan ini, aku akan bawa kenikmatan iman ini. Aku akan share, orang-orang di sana mereka ngebutuhin kita,” lanjut Meisya Siregar.
[Gambas:Instagram]
Meisya Siregar, Bebi Romeo, bersama rombongan harus menunggu untuk mendapatkan persetujuan untuk bisa masuk ke kawasan Masjid Al-Aqsa. H-1 baru Meisya Siregar dan rombongan mendapatkan kabar mendapatkan izin atau tidak.
“Semua pakai senjata. Bebi dites beneran muslim apa bukan, di Mesir baca Al fatihah, kita ditanya berapa lama, dengan pandangan-pandangan sudalah di situ perang batin. Masuk Al-Aqsa pun cek poinnya ya adalah mereka. Masuk ke border, kompleks Al-Aqsa dijaga berlapis-lapis oleh mereka,” cerita Meisya Siregar.
“Visa kita dicap sudah boleh. Kalau jamaah berangkat itu masih deg-degan gue boleh apa nggak nih? Nunggunya itu di mesir. Jadi either Yordan atau Mesir. Alhamdulillah rezeki aku di-approve ya sudah kita lewatin semua tantangannya,” bebernya.
Dia juga membersihkan akun media sosialnya karena juga akan dicek. Meisya Siregar me-archive semua unggahan tentang Palestina. Akan tetapi, salah satu orang dari rombongannya, tidak mendapat izin padahal hanya pegawai swasta, orang biasa, dan tidak bermain media sosial.
“Begitu kita sampai di Al-Aqsa di Baitul Maqdis kita cuma ‘Ya Allah, Ya Allah, ya Allah nyampe, ya Allah nyampe, Allah ikhlas, Allah ridain kita sampai di sini’. Bersujud semua,” ungkap Meisya Siregar dengan suara bergetar.
Simak Video “Israel Izinkan Muslim Palestina Beribadah di Masjid Al-Aqsa saat Ramadan“
[Gambas:Video 20detik]
(pus/wes)