Barcelona –
Beberapa pabrikan otomotif melahirkan sub-merek kendaraan performa tinggi. Toyota punya Gazoo Racing (GR), BMW ada M, dan Mercedes-Benz memiliki AMG. Hyundai pun memiliki sub-merek yang didedikasikan untuk mobil performa tinggi dan motorsport, Hyundai N.
Hyundai N dipastikan akan masuk Indonesia secara resmi. Mobil pertama di brand N yang akan diluncurkan di Indonesia adalah Hyundai Ioniq 5 N.
Dengan embel-embel N, Ioniq 5 N merupakan mobil sport dengan tenaga buas dibanding Ioniq 5 yang sudah dijual saat ini. Hyundai Ioniq 5 N memiliki tenaga maksimal hingga 650 PS dan torsi maksimal 770 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam tuntas dalam 3,4 detik saja. Kecepatan tertingginya bisa mencapai 260 km/jam. Bodi, interior, hingga kaki-kakinya pun dirancang untuk bisa kebut-kebutan di trek.
Mengenal lebih dekat dengan Hyundai N, Vice President N Brand Management Group Joon Park menceritakan, huruf N pada sub-merek ini adalah akronim dari Namyang, nama kota di Korea Selatan yang di sana terdapat pusat research and development (RnD) Hyundai.
“Pada saat (N dibentuk), sangat sederhana. Chairman kami memutuskan untuk memakai nama N, karena N merepresentasikan Namyang, lokasi pusat RnD kami (di Korea Selatan). Namyang adalah nama kota, kami punya fasilitas yang keren, itulah mengapa dia memutuskan menggunakan nama N,” ujar Joon di Barcelona, Spanyol, di sela-sela sesi global media test drive Hyundai Ioniq 5 N, Sabtu (23/3/2024).
Tak cuma Namyang, nama N juga diambil dari Nurburgring, sirkuit balap paling menantang di dunia. Alasannya, Nurbugring digunakan untuk menyempurnakan teknologi high-performance untuk mobil-mobil N. Dengan 73 tikungan dan 20,832 kilometer aspal, area ini juga merupakan kompleks untuk motorsports dan lokasi Testing Center milik Hyundai Motor, yang dioperasikan oleh Hyundai Motor Europe Technical Center.
Sebagian besar tes accelerated durability Hyundai Motor dilakukan di sana. Setiap mobil performa tinggi Hyundai mengikuti tes lap di Nurburgring setidaknya 480 kali dalam kondisi kering dan basah. Pengujian itu mensimulasikan mobil digeber maksimal hingga 180.000 kilometer–setara dengan siklus umur kendaraan normal-hanya dalam sepuluh hingga 12 minggu. Kombinasi konstan dari akselerasi keras, deselerasi cepat, dan tikungan tajam mendorong kendaraan hingga pada batas maksimalnya, dan permukaan serta camber yang bervariasi memastikan performa terbaik bahkan dalam kondisi jalan atau cuaca yang buruk.
Inisiatif pembentukan Hyundai N dimulai dari 2012 ketika Hyundai mengumumkan keterlibatannya kembali dalam WRC (World Rally Championship). Saat itu, Hyundai memperkenalkan mobil konsep terbaru, yakni i20 WRC di Paris Motor Show pada September tahun itu. Tiga bulan setelah pengumuman tersebut, Hyundai Motorsport resmi
dibentuk di Alzenau, Jerman, sebagai strategi Hyundai untuk mempercepat persiapannya kembali ke WRC.
Pada Maret 2013, Hyundai memperkenalkan mobil konsep i20 WRC dengan peningkatan terbaru. Komitmen Hyundai untuk menciptakan high-performance car pun semakin dipertegas dengan peresmian Hyundai Motor Technical Center di Nurburgring. Hyundai menutup tahun 2013 dengan memperkenalkan N Logo untuk pertama kalinya, diiringi peluncuran kendaraan untuk WRC 2014 pada bulan Desember.
Upaya Hyundai dalam mengembangkan high-performance car berujung pada hasil yang memuaskan, terutama dengan kemenangan (Maiden Victory) di Reli Jerman pada 2014. Kala itu, i20 WRC besutan Hyundai Motorsport berhasil meraih empat podium dan finish di posisi ke-4 klasemen pabrikan di ajang WRC 2014. Sejak resmi diluncurkan, Hyundai N telah sukses menorehkan prestasi gemilang di berbagai ajang balap, seperti WRC, WTCR, dan TCR World Tour.
Keunggulan Hyundai N Brand terletak pada pemanfaatan teknologi suspensi canggih, sistem penggerak yang dioptimalkan untuk performa berkendara, dan penggunaan bahan ringan demi meningkatkan efisiensi dan responsivitas. Tidak lupa, penggunaan teknologi, seperti N Grin Control System untuk pengalaman berkendara dengan berbagai mode, bersama dengan pengembangan sistem knalpot khusus, menjadi ciri khas Hyundai N Brand.
Simak Video “Review Hyundai IONIQ 6: Berkelas dan Masih Optimistis Lawan BYD Seal!“
[Gambas:Video 20detik]
(rgr/rgr)