Jakarta –
Kesebelas tim MotoGP akan meramaikan MotoGP Inggris 2024 dengan livery motor spesial. Merayakan 75 tahun balapan, MotoGP Inggris di Silverstone akhir pekan ini akan diramaikan oleh livery motor klasik.
Livery yang digunakan beragam, dari era tahun 1960-an, sampai era Valentino Rossi. Beberapa di antaranya mengambil inspirasi dari dekade-dekade sebelumnya dan benar-benar condong ke nuansa vintage.
Berikut inspirasi livery vintage motor MotoGP yang akan digunakan 11 tim di akhir pekan ini seperti dikutip dari situs resmi MotoGP.
Tim Ducati Lenovo
[Gambas:Instagram]
Juara Dunia Pecco Bagnaia dan Enea Bastianini akan tampil dengan livery motor yang familiar. Motor Ducati Desmosedici GP24 akan menggunakan livery yang terinspirasi dari mesin Ducati Desmosedici GP3 yang dikemudikan oleh Loris Capirossi dan Troy Bayliss pada tahun 2003.
Prima Pramac Racing
[Gambas:Instagram]
Prima Pramac Racing akan menggunakan livery jadul yang terinspirasi dari motor Angel Nieto. Desain livery itu merupakan desain motor ketika Angel Nieto jadi juara dunia kelas 125 cc pada tahun 1983. Tim asal Italia tersebut memutuskan untuk menghormati pembalap legendaris Spanyol dan paman dari Fonsi Nieto, Direktur Olahraga Pramac Racing.
Pertamina Enduro VR46 Racing
[Gambas:Instagram]
Akhir pekan ini, Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio akan menggunakan motor dengan livery Sole Luna. Livery itu terinspirasi oleh motor Valentino Rossi. Diterjemahkan sebagai matahari dan bulan, desain ini selalu ada pada helm nomor Valentino Rossi sepanjang karirnya dan akhir pekan ini akan menghiasi mesin Ducati GP23 tim Pertamina Enduro VR46 Racing di Silverstone.
Gresini Racing
[Gambas:Instagram]
Marc Marquez dan Alex Marquez akan menggunakan desain ‘il Tricolore’ yang pernah dipakai mendiang Fausto Gresini dalam perjalanannya ke Kejuaraan Dunia 125cc tahun 1985 dan 1987.
Aprilia Racing
[Gambas:Instagram]
Tim pabrikan asal Noale memiliki sejarah yang sangat panjang dengan kategori junior yang telah memenangkan 19 Kejuaraan Dunia di kelas 125cc dan 250cc dari tahun 1992 hingga 2011. Dan untuk livery khusus Silverstone, mereka mengambil inspirasi dari Aprilia RSV 250 yang dikendarai Max Biaggi saat meraih hattric di kelas 250cc pada tahun 1994, 1995 dan 1996.
Trackhouse Racing
[Gambas:Instagram]
Ini merupakan musim pertama Trackhouse di Grand Prix. Makanya, mereka tidak memiliki banyak desain bersejarah untuk dipilih. Jadi, Trackhouse memasukkan gambar legenda MotoGP dari Amerika. Foto-foto Kevin Schwantz hingga Kenny Roberts, serta Wayne Rainey hingga Freddie Spencer meramaikan livery motor Trackhouse Racing akhir pekan ini.
Red Bull KTM Factory Racing
[Gambas:Instagram]
Desain livery motor tim pabrikan KTM mengambil basis dari KTM LC4. Motor ini dikembangkan oleh Wolfgang Felber, yang kemudian memenangkan Kejuaraan ‘Sound of Singles’ Jerman pada tahun 1989. Felber, yang sekarang menjabat sebagai Wakil Presiden Teknologi Balap Jalan KTM, menggunakan desain putih dan biru.
Red Bull GASGAS Tech3
[Gambas:Instagram]
Pedro Acosta dan Augusto Fernandez juga akan memiliki livery khusus untuk merayakan ulang tahun ke-75 MotoGP di Grand Prix Inggris.
Monster Energi Yamaha
[Gambas:Instagram]
Ini bisa dibilang salah satu tampilan paling ikonik dalam sejarah olahraga ini. Warna merah dan putih Yamaha. Pertama kali memulai debutnya pada tahun 1964, corak khasnya kemudian menjadi identik dengan Yamaha sepanjang tahun 1970-an berkat pembalap seperti Jarno Saarinen dan Giacomo Agostini.
Repsol Honda Team
[Gambas:Instagram]
Honda memusatkan corak vintage mereka pada kemenangan bersejarah Freddie Spencer di Kejuaraan Dunia 500cc tahun 1983, ketika ia mengalahkan Kenny Roberts Sr dengan hanya selisih dua poin. Pada saat itu, pebalap Amerika berusia 21 tahun yang mengendarai NS500 menjadi pemenang termuda gelar kelas utama.
LCR Honda
[Gambas:Instagram]
Johann Zarco akan menampilkan sentuhan modern pada livery Honda tahun 1966 dan mesin enam silinder ikonik yang dikendarai Mike Hailwood ke Kejuaraan Dunia 250cc. Di sisi lain, Takaaki Nakagami akan mengambil inspirasi dari latar belakang tim Jepang, ditambah sponsor Idemitsu.
(rgr/din)