Jakarta –
BYD sudah membangun pabrik mobil listrik di Thailand. Merek mobil listrik asal China itu sudah mulai melakukan trial atau uji coba produksi mobil listrik di Thailand. Bagaimana pabrik BYD di Indonesia?
Car News China melaporkan, BYD telah memulai uji coba produksi di pabrik di Thailand. Menurut sumbernya, produksi massal akan dimulai di Thailand bulan depan. Pabrik Thailand memiliki rencana volume produksi 150.000 mobil per tahun.
BYD memulai pembangunan pabrik di Thailand pada 10 Maret. Menurut pejabat merek tersebut, pabrik ini akan mempercepat penjualan BYD di pasar Asia-Pasifik. Pabrik BYD di Thailand mencakup area seluas 960.000 meter persegi dan memiliki volume produksi tahunan sebesar 150.000 kendaraan.
Kini, pabrik tersebut mulai melakukan uji coba produksi. Dalam foto yang beredar, uji coba itu dilakukan dengan memproduksi mobil BYD Atto 3. Mobil tersebut memiliki setir kanan. Menurut orang dalam, peluncuran produksi Thailand dijadwalkan pada bulan April tahun ini.
Sementara itu, di Indonesia BYD baru meluncur pada Januari 2024. BYD juga memiliki komitmen untuk membangun pabrik mobil listrik di Indonesia. Kabarnya, BYD bakal memulai pembangunan pabriknya di Indonesia mulai Juli tahun ini. Pabrik itu siap ngebul pada tahun 2026.
Menteri Koordnator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam akun Instagramnya mengungkap, pembangunan pabrik BYD itu bakal dimulai tahun ini. Kata Luhut, pabrik BYD yang tak disebutkan lokasinya itu, akan ‘ngebul’ di awal tahun 2026.
“BYD sangat antusias dengan investasi ke Indonesia dan targetnya di awal 2026, pabrik mereka bisa mulai berproduksi secara komersial di Tanah Air,” jelas Luhut.
Kehadiran BYD menambah panjang deretan mobil China yang membangun fasilitas perakitannya di Tanah Air. Sebelum BYD, ada Wuling dan DFSK yang sudah lebih dulu membangun pabrik dan memproduksi mobilnya di Tanah Air.
Simak Video “Resmi Masuk Indonesia, BYD Perkenalkan 3 Mobil Listriknya“
[Gambas:Video 20detik]
(rgr/dry)