
Jakarta –
Federasi Futsal Indonesia (FFI) menemui Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Balai Kota membahas Piala Asia Futsal AFC 2026 yang bakal digelar di Jakarta. Ketua Umum FFI Michael Sianipar mengatakan kedatangannya ke Balkot Jakarta untuk meminta dukungan dari Pemprov DKI.
“Kenapa kami datang dari sekarang? Kita melihat ini event yang sangat besar, Indonesia menjadi tuan rumah, kompetisi yang berskala Asia, dan kita tahu futsal juga sangat ramai di Indonesia,” kata Michael kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Selasa (18/3/2025).
Michael menyampaikan, kebutuhan-kebutuhan FFI untuk menyelenggarakan kejuaraan Asia tersebut. Misalnya, penyambutan kedatangan 16 tim dan lokasi pertandingan.
“Tentu mereka juga kita perlu bisa jamu dengan baik. Kemudian, nanti untuk venue dari pertandingannya, kemudian ada syarat juga dari AFC, harus ada empat lapangan latihan yang kita siapkan,” ujar Michael.
Michael mengatakan 16 tim yang bakal bertanding memerlukan lapangan untuk latihan sehingga infrastruktur futsal juga harus mulai dipersiapkan.
“Ada beberapa hal yang perlu kita susun masuk ke dalam APBD perubahan tahun ini, karena event-nya kan nanti Januari. Jadi misalkan di perbaikan lapangan-lapangan untuk latihan. Tadi kita sudah identifikasi ada beberapa GOR,” ungkapnya.
“Beberapa GOR yang nanti kesiapannya kita perbaiki lagi supaya layak menjadi tempat latihan tim-tim dari berbagai negara yang akan datang. Ada 4 lapangan yang kita butuhkan soalnya,” sambungnya.
Adapun untuk venue pertandingan, FFI menargetkan untuk mengadakannya di Indonesia Arena, GBK. Meski demikian, FFI masih terus berkoordinasi dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) agar bisa mewujudkan keinginannya ini.
“Jadi ada beberapa opsi venue juga sebenarnya di Kompleks GBK dan kami juga terus berkoordinasi juga dengan Kemenpora karena nanti tentunya perlu hubungan untuk venue ini,” ucapnya.
Tonton juga Video: Pramono Siap Bantu Polri dalam Pelaksanaan Mudik Lebaran 2025
(bel/idn)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu