
Jakarta –
Marc Marquez dan Francesco Bagnaia sejauh ini masih terlihat akur di tim pabrikan Ducati. Lantas, mampukah keduanya menjaga hubungan tersebut saat kejuaraan resmi sudah berlangsung?
Pengamat MotoGP yang merupakan komentator di TNT Sports, Neil Hodgson ragu Marquez dan Bagnaia bisa akur di kejuaraan resmi. Dia menduga, hubungan keduanya akan memanas hingga memicu sejumlah gesekan.
“Akan ada banyak masalah. Saya pikir keduanya akan ada yang jatuh dan mengalami senggolan di lintasan. Saya pikir begitu, saya benar-benar percaya itu,” ujar Neil Hodgson, dikutip dari Motosan, Selasa (25/2).
Dua pebalap Ducati, Francesco Bagnaia dan Marc Marquez. Foto: NurPhoto via Getty Images/Anusak Laowilas
|
Hodgson menjelaskan, Bagnaia dan Marquez sama-sama pebalap yang ngotot. Keduanya pasti akan berusaha mencapai limit-nya saat beradu kencang di lintasan. Selain kualitas, pertarungan mereka juga akan melibatkan banyak emosi.
“Saya kira musim ini akan sangat mirip dengan tahun lalu, di mana dua pebalap akan saling bersaing di kompetisi,” ungkapnya.
![]() |
Hodgson mengaku sulit memprediksi juara dunia musim depan. Meski demikian, kata dia, Marquez dan Bagnaia tentu masuk dalam kandidat. Bahkan, besar kemungkinan, mereka akan menjadi tokoh utama.
“Marc punya lebih banyak gelar juara, namun Pecco terus berkembang dan terus belajar. Keduanya merupakan mesin yang luar biasa,” kata dia.
Sebagai catatan, MotoGP 2025 akan dimulai akhir pekan ini. Balapan pertama akan digelar di Sirkuit Buriram, Thailand. Menurut jadwal resmi, musim ini ada 22 seri dengan 44 kali perlombaan.
(sfn/dry)