Jakarta –
Penentuan juara MotoGP 2024 harus dituntaskan hingga laga terakhir di Sirkuit Catalunya, Spanyol, Minggu (17/11/2024). Peluang Jorge Martin jadi juara dunia lebih besar daripada Francesco Bagnaia. Berikut ini skenarionya!
Bagnaia memangkas poin dari Martin usai menang dalam sprint race MotoGP Barcelona. Martin yang finis ketiga masih punya keunggulan 19 poin atas Bagnaia, masih ada 25 poin maksimal yang bisa diperebutkan.
Skenario Martin bisa juara dunia:
– Martin hanya perlu finis di sembilan besar balapan untuk bisa mengunci gelar juara dunia. Meskipun Bagnaia memenangkan balapan.
– Martin finis 14 besar, meskipun Bagnaia keluar sebagai runner-up
Skenario Bagnaia bisa juara dunia
– Bagnaia harus menang balapan atau posisi pertama, dan berharap Martin finis di urutan ke-10 atau lebih rendah.
– Bagnaia finis runner up, Martin menyelesaikan balapan di posisi 15 atau lebih buruk lagi
Bagnaia, setidaknya memulai dari posisi terdepan. Martin berada di urutan keempat di starting grid. Bagnaia berhasil mengubah pole sitter menjadi kemenangan dalam balapan sprint hari Sabtu, sementara Martin finis di urutan ketiga. Martin sempat diganggu oleh Bastianini, keduanya sedang berebut tempat runner up.
Sejatinya Martin cukup bermain aman untuk bisa mengamankan gelar. Dengan minimal finis kesembilan atau mendapat tambahan tujuh poin bakal membuat pebalap Spanyol itu mengumpulkan nilai 499, angka yang tak mungkin diraih Bagnaia meskipun berhasil finis pertama.
Namun bila poin akhir yang dikumpulkan Bagnaia sama besar dengan Martin, maka Bagnaia akan menjadi pemenangnya. Kok bisa? Alasannya, Bagnaia mencatat kemenangan di balapan utama lebih banyak ketimbang Martin. Bagnaia diketahui memenangi 10 seri dari total 20 seri digelar. Sementara Martin tercatat baru memenangi 3 seri balapan utama.
Siapa pemenang MotoGP musim ini ditentukan dalam balapan utama MotoGP Barcelona, Minggu (17/11/2024) mulai pukul 20.00 WIB.
(riar/lua)