Jakarta –
Aktor Jefri Nichol membawa kabar mengejutkan. Pemain film Surat Cinta untuk Starla itu terseret dugaan pengeroyokan. Kasi Humas Polres Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi menjelaskan kejadian dugaan pengeroyokan itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB.
“Kejadian itu dilaporkan hari Selasa tanggal 10 September 2024. Kejadian kurang lebih pukul 02.00 WIB. Kemudian dilaporkan hari itu juga di jam 19.30,” kata AKP Nurma Dewi saat ditemui di Polres Jakarta Selatan, Senin (28/10/2024).
Korban dalam kasus dugaan pengeroyokan ini berinisial BPY (30) seorang karyawan swasta. Untuk kronologi kejadian, diduga terjadi senggolan.
“Kronologinya pukul 02.00 korban keluar membawa teman perempuan, lanjut ada yang menyenggol. Oleh karena itu dia bertanya kepada yang menyenggol teman perempuannya itu. Setelah itu terjadi kasus yang dilaporkan,” jelas AKP Nurma Dewi.
Pelapor dalam kasus ini berinisial HM. Sedangkan, untuk terlapor masih dalam proses lidik. TKP dugaan pengeroyokan terjadi di salah tempat makan kawasan Senopati, Jakarta Selatan.
Jefri Nichol juga sudah menjalani pemeriksaan mengenai masalah ini. Pria kelahiran 15 Januari 1999 tersebut dicecar 20 pertanyaan oleh penyidik.
Mengenai statusnya, Jefri Nichol masih menyandang status saksi dalam dugaan pengeroyokan ini.
Sampai saat ini belum ada penjelasan langsung dari Jefri Nichol terkait kasus ini. detikcom juga sudah mencoba menghubungi pihak Jefri Nichol tapi yang bersangkutan belum menjawab.
(wes/pus)