
Jakarta –
Gunung Marapi di Sumatera Barat kini erupsi lagi, letusan tersebut berbarengan dengan semburan abu vulkanik yang tingginya mencapai 500 meter dari puncak.
Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Marapi di Kota Bukittinggi mencatat, letusan terjadi pukul 17.44 WIB. Durasi erupsi tercacat hingga 56 detik.
“Telah terjadi erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat pada tanggal 24 Februari 2025 pukul 17.44 WIB dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 500 meter di atas puncak,” kata Petugas PGA Marapi, Teguh Purnomo, dikutip dari detikSumut, Selasa (25/2/2025).
“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 8,9 milimeter dan durasi sekitar 56 detik,” lanjut dia.
Semburan abu vulkanik teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur.
“Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur,” jelasnya.
Marapi saat ini sudah berstatus waspada level II. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menurunkan status Marapi dari Siaga (Level III) ke Level II (Waspada) sejak 1 Desember 2024 silam.
Meski begitu, erupsi masih sering terjadi. Dalam sepekan terakhir, erupsi beberapa kali terpantau.
Warga diminta untuk meningkatkan kehati-hatian, serta dilarang untuk beraktivitas pada radius 3 Kilometer dari kawah.
Warga yang tinggal di aliran sungai juga diingatkan untuk selalu waspada akan ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi.
—–
Artikel ini telah tayang di detikSumut.
(upd/upd)