Jakarta –
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan BUMN karya tidak akan membagikan dividen tahun ini. Pihaknya sampai saat ini juga tidak memberikan target dividen untuk BUMN karya.
Menurut pria yang akrab disapa Tiko ini, pemerintah memahami banyak perusahaan karya pelat merah mengalami masalah keuangan dan butuh penyehatan. Pemerintah sendiri juga menjadi pemegang saham besar pada perusahaan-perusahaan BUMN Karya.
“Kita tidak target dividen di (BUMN) karya. Karena kita tahu mereka semua sedang penyehatan, jadi tidak ada dividen dulu di tahun ini,” ungkap Tiko ditemui di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur ditulis Senin (6/5/2024).
Beberapa BUMN karya di Indonesia memang mengalami masalah keuangan yang cukup berat. Sebutlah Waskita Karya yang saat ini terlilit utang, restrukturisasi sedang dilakukan di perusahaan tersebut.
Bahkan, pemerintah juga berencana menjadikan Waskita Karya sebagai anak usaha PT Hutama Karya yang memiliki profil keuangan lebih sehat.
PT Wijaya Karya juga mengalami hal yang sama, perusahaan terlilit utang. Bahkan, sampai sahamnya digembok di Bursa Efek Indonesia.
Sebelumnya sudah ada PT Adhi Karya dan PT PP sebagai BUMN karya yang mengumumkan tak membagikan dividen. Kedua perusahaan juga memiliki alasan yang sama, yaitu memperkuat struktur modal.
(kil/kil)