Klaten –
Viral di media sosial, sekelompok turis bule kompak menyanyikan lagu ucapan selamat buat pasangan calon pengantin yang lagi foto prewedding di Candi Plaosan.
“Kejadiannya sekitar jam 10.00 WIB pagi. Klien saya yang cewek dari Pati, yang cowok dari Boyolali,” kata si fotografer prewedding itu, Anton Wahyu Wibowo, Kamis (18/7/2024) sore.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @klatenkita, terlihat ada belasan turis asing menghampiri sejoli yang sedang berpose dengan latar candi.
Sambil berdiri di bawah terik sinar matahari, para turis pria dan wanita itu kompak menyanyikan satu lagu berbahasa asing untuk calon pengantin yang mengenakan busana adat Jawa tersebut.
Hingga malam ini, konten video itu menuai ribuan tanda suka (like) dan sejumlah komentar dari netizen. Anton mengatakan saat itu dirinya sedang mempersiapkan sesi pemotretan.
“Tiba- tiba disamperin aja sama bule- bule dari Polandia. Pertama cuma diajak foto seperti biasa. Setelah selesai (foto-foto sama bule), kita lanjut persiapan,” ujar Anton.
Saat Anton hendak memotret kedua kliennya yang sudah berpose, tiba-tiba salah seorang bule itu bernyanyi dan diikuti rombongannya.
“Inti lagunya katane sih lagu ucapan selamat. Kedua calon mempelai awalnya malu-malu, karena mungkin bingung tidak tahu artinya. Tapi akhirnya terharu karena para bule antusias,” ucap Anton, fotografer dari Aproject Photography itu.
Anton menambahkan, setelah selesai bernyanyi, para bule itu memberikan ucapan selamat kepada kedua kliennya. Menurut dia, momen itu terbilang langka. Biasanya, kata Anton, para wisatawan asing hanya sekadar memuji, mengajak foto bersama, kemudian segera berlalu.
“Biasa lebih ke memuji karena pengantin cantik, is beautiful, rata- rata cuma begitu. Seringnya minta foto, beri ucapan selamat, atau sebatas memberi selamat saja,” kata Anton.
Sementara itu Kades Bugisan, Kecamatan Prambanan, Heru Nugroho mengatakan kompleks Candi Plaosan memang sering dipakai untuk foto prewedding.
“Karena ada latar belakang sejarahnya. Sejarahnya Candi Plaosan persembahan dari Raja Rakai Pikatan untuk Pramodhawardani. Rakai Pikatan agamanya Hindu dan Pramodhawardani agama Buddha, bersatu di Plaosan,” kata Heru.
——–
Artikel ini telah naik di detikJateng.
(wsw/wsw)