Jakarta –
Presenter Uya Kuya masih mendapat banyak pertanyaan ketika video ditegur warlok atau warga lokal saat merekam lokasi kebakaran Los Angeles viral. Salah satunya, soal Uya Kuya pergi saat masa reses.
Anggota DPR RI itu mengatakan berada di Amerika Serikat sekitar satu minggu lebih. Soal reses, Uya Kuya menegaskan sudah menyelesaikan tugasnya.
“Kalau ditanya lagi ada yang bilang, ‘Uya Kuya kok masa reses kok di luar negeri?’ Uya Kuya itu masa reses di Jakarta itu udah selesai dari tanggal 30 Desember, udah ada laporannya, udah selesai resesnya,” kata Uya Kuya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (21/1/2/2025).
Uya Kuya menjadi anggota Komisi IX DPR RI yang membidangi kesehatan, ketenagakerjaan, dan jaminan sosial. Bapak dua anak itu juga mengingatkan soal dirinya berada di Dapil DKI II.
“Ini yang lo pada nggak tahu, Uya Kuya itu Dapil DKI II, artinya Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, dan luar negeri. Apa itu luar negeri? Artinya semua orang yang ada di luar negeri itu memilih gue dan bukannya sombong dan congkak, ini faktanya Uya Kuya adalah DPR RI dengan suara luar negeri tertinggi,” jelas Uya Kuya.
“Jadi pemilih gue di luar negeri, jadi kalau besok ngelihat gue ada di LA, New York, di Finlandia, Malaysia, di Hong Kong. Jangan iri, itu Dapil gue boleh dong gue mengunjungi tempat itu, mereka yang memilih gue di situ,” sambungnya.
Uya Kuya merasa dirinya memang tak bisa melepas label artis saat pergi melancong. Disebut masih suka ngonten, Uya Kuya mengatakan saat ini siapapun bisa melakukan hal tersebut.
“Lah emang kita artis, kita DPR tapi kita artis. Gue tanya, DPR sekarang emang ada anggota DPR yang nggak ngonten? Nggak ada. Anggota DPR ngonten, artis ngonten, netizen juga ngonten. Lah netizen itu kalau dibuka akunnya juga mereka ngonten. Terus nanti ditanya lagi ngonten buat dapat duit monetize, lah emang konten di Instagram sama tiktok ada duitnya?” tuturnya.
Presenter yang kerap tampil dengan rambut berwarna mengatakan menurutnya yang bisa menghasilkan uang hanya live TikTok dan itu tidak dia lakukan. Uya Kuya juga berujar dirinya tak lagi mencari viewers.
Soal aksinya membuat video di lokasi kebakaran Los Angeles menuai pro dan kontra. Uya sadar, bila seorang public figure akan menimbulkan gejolak dari reaksi netizen.
“Saya ama netizen mah sudah biasa, udah dari dulu, benar. Netizen cuma baca, ketawa, kalau saya mau balas, saya balas. Cuma saya balasnya nggak pakai hati, balas lucu-lucuan saja. Kalau ada netizen yang omongannya masuk akal saya bilang terima kasih, tapi kalau yang udah ngatain bahasa kasar saya kadang-kadang balesnya dengan kata kata lucu,” ucapnya.
“Kalau untuk komentar netizen mah gue udah keballah karena netizen itu rata-rata dia senang melihat orang susah, susah melihat orang senang. Kalau kita lagi bikin kesalahan begini wah senang dia, tapi kalau kita berbuat kebaikan netizen nggak senang. Coba kalau gue buat konten nolongin TKI, PMI, mulangin orang koma, jenazah dari luar negeri pakai duit pribadi, emang konten gue ramai? Sepi banget,” tukas Uya Kuya.
(pus/aay)
