Jakarta –
Umbul Kapilaler di Klaten berada di bawah pohon beringin berukuran besar. Kolam alami dengan beringin yang dikatakan berusia ratusan tahun ini sangat sejuk dan tidak angker.
Mata airnya lebih menyerupai sendang karena cenderung bundar dengan diameter sekitar 20 meter. Terletak lebih rendah dari daratan di sekelilingnya, umbul tersebut tampak seperti cermin karena airnya bening. Di mana lokasinya?
Lokasi Umbul Kapilaler
Umbul Kapilaler berada di Desa Karanglo, Kecamatan Polanharjo, Klaten. Untuk menuju destinasi wisata ini. kamu bisa memilih jalan Jogja Solo. Dari simpang empat Nglajur, Kecamatan Delanggu, ambil jalan Delanggu-Polanharjo.
Jalan lurus sekitar 5 km ke arah Umbul Ponggok, lalu ada simpang empat Karanglo atau Water Gong. Kemudian, setelah lewat depan Water Gong, lurus sekitar 200 meter. Traveler akan sampai di Umbul Kapilaler.
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka Umbul Kapilaler
Mengutip laman instagram Umbul Kapilaler, harga tiket masuk Umbul Kapilaler adalah Rp 10.000 per orang. Tiket masuk sudah termasuk air minum gratis. Wisata ini buka dari pukul 07.00-17.00 WIB.
Untuk parkir motor dikenakan Rp 2.000, sedangkan mobil Rp 5.000. Mengutip laman Desa Sidowayah Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, di dalam destinasi, wisatawan bisa menggunakan gazebo secara gratis, namun harus reservasi terlebih dahulu sebelum hari H.
Aktivitas Seru di Umbul Sigedang
Ada beragam aktivitas seru yang bisa dilakukan di Umbul Sigedang. Berikut beberapa di antaranya:
1. Berenang di Air Jernih Bersama Ikan
Mata air Umbul Kapilaler begitu bening dan terkesan alami. Traveler bisa berenang sambil ditemani ikan-ikan. Ada kolam yang aman untuk anak-anak dan orang dewasa.
2. Terapi Ikan
Selain berenang, traveler juga bisa terapi ikan. Kamu cukup duduk di tepi kplam dan ikan-ikan yang kecil kan menggigiti kakimu.
3. Hunting Foto
Ada banyak spot instagramable di Umbul Sigedang. Pada sisi barat daya umbul, akar dan sulur pohon beringin yang rumpunnya seukuran truk, biasanya dijadikan tempat selfie wisatawan.
4. Snorkeling
Umbul Sigedang juga cocok menjadi tempat snorkeling. Kamu bisa mendapat pengalaman snorkeling berbeda dengan suasananya yang tenang.
Sebagai informasi, menurut Ketua Pokdarwis Wanua Tirta, Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Triyono, pada saat zaman penjajahan Belanda, Umbul ini dijadikan mata air utama untuk pabrik gula Ceper. Nama Kapilaler sendie berasal dari kata “Capillaer”. Namun, lama kelamaan, orang Jawa menyebutnya “Kapilaler”.
Ingin datang ke Umbul Kapilaler? Jangan lupa untuk update mengenai informasi terkait destinasi ini ya, seperti harga tiket dan jam buka terbaru.
(elk/row)