Jakarta –
Traveling di musim hujan memang butuh trik tersendiri. Berikut 5 cara agar kulit nggak jamuran saat liburan di musim hujan.
Cuaca belakangan seperti susah ditebak. Terkadang panas, tapi bisa juga tiba-tiba hujan. Jika sudah hujan, maka tubuh rentan terkena masalah kesehatan, terutama infeksi jamur pada kulit.
Infeksi jamur bisa dialami oleh siapa saja. Infeksi jamur juga sering kali dianggap sepele, padahal dapat menular ke siapa saja. Jika tidak dicegah, infeksi ini dapat menimbulkan rasa gatal, kemerahan, hingga iritasi dan ruam pada kulit.
Menurut Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), dr. Ulul Albab Sp.OG, traveler yang sering beraktivitas di luar ruangan perlu mewaspadai beberapa faktor terkait infeksi jamur pada kulit.
“Kelembapan dan panas yang tinggi di negara tropis seperti Indonesia dapat mempercepat pertumbuhan jamur. Selain itu, keringat berlebihan akibat aktivitas di luar ruangan dan kurang menjaga kebersihan kulit menciptakan lingkungan yang ideal bagi jamur untuk berkembang,” ujar dr. Ulul Albab.
Dilansir dari Times of India, Jumat (14/2/2025), begini cara biar kulit tidak jamuran saat traveling di musim hujan:
1. Menjaga Kebersihan
Yang pertama kali traveler bisa lakukan adalah mandi secara teratur, terutama setelah berkeringat habis jalan-jalan. Mandilah dua kali sehari menggunakan sabun untuk membersihkan kotoran, keringat dan spora jamur dari kulit.
Mandi sangat penting untuk mencegah pertumbuhan jamur. Pastikan tubuh benar-benar kering sebelum mengenakan pakaian agar tidak lembap yang bisa mempercepat pertumbuhan jamur.
2. Memilih Pakaian yang Tepat
Saat jalan-jalan di musim hujan, gunakan pakaian yang tepat. Gunakan pakaian yang longgar dan berbahan katun agar keringat dapat terserap dengan baik.
Hindari pakaian yang terlalu ketat dan berbahan sintetis karena dapat memperangkap kelembapan di kulit sehingga jamur bisa tumbuh di kulit.
3. Jangan Berbagi Perlengkapan Pribadi
Saat traveling, haram hukumnya untuk berbagi handuk, pakaian, dan perlengkapan pribadi lainnya dengan orang lain, baik yang dikenal maupun yang tidak dikenal. Itu karena jamur dapat menular ke manusia melalui kontak dengan benda-benda yang terkontaminasi.
4. Menggunakan Alas Kaki yang Tepat
Traveling di musim hujan, jangan sekali-sekali ke luar rumah tanpa menggunakan alas kaki. Apalagi saat berada di tempat umum seperti kamar mandi umum, kolam renang, atau ruang ganti.
Selalu gunakan alas kaki seperti sandal untuk menghindari kontak langsung dengan permukaan basah yang bisa menjadi sarang jamur. Jika jalan-jalan di luar ruangan, gunakan juga sepatu boots berbahan waterproof yang nyaman.
5. Merawat Kebersihan Kaki
Terakhir, traveler harus merawat kebersihan kaki. Kaki yang lembap, terutama di antara jari-jari, rentan terkena infeksi jamur. Oleh karena itu, pastikan kaki selalu dalam keadaan kering dan bersih saat bepergian.
Dengan menjaga kebersihan dan menerapkan langkah-langkah pencegahan di atas, resiko terkena infeksi jamur kulit saat traveling dapat diminimalkan.
(wsw/wsw)
