Jakarta –
TOMORO COFFEE menghadirkan invovasi dalam menyajikan kopi berkualitas untuk masyarakat Indonesia lewat fasilitas coffee roastery atau pabrik kopi. Hal ini merupakan upaya berkelanjutan yang dilakukan TOMORO COFFEE guna mendukung sektor operasional yang terus merambah ke berbagai kota di seluruh Indonesia, bahkan ke sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara.
“Kehadiran coffee roastery TOMORO COFFEE merupakan bentuk komitmen kami untuk menghadirkan industri berkelanjutan yang nantinya bisa membentuk satu ekosistem dari hulu ke hilir dalam industri kopi Nusantara. Coffee roastery ini kami desain dengan tiga fase produksi, menggunakan biji kopi berkualitas dan memiliki kapasitas produksi mencapai hingga 2.400 ton per tahun,” ujar Direktur Utama TOMORO COFFEE Star Yuan dalam keterangan tertulis, Jumat (17/5/2024).
Berdasarkan laporan ‘Coffee in Southeast Asia: Modernising Retail of the Daily Beverage’ yang diterbitkan Momentum Works, Indonesia dikabarkan merajai pasar kopi modern di Asia Tenggara pada tahun 2023. Hal ini terlihat pada besaran pasar yang diperkirakan mencapai US$947 juta, dihitung dari nilai omzet tahunan (annual turnover) dari pasar kopi modern di Indonesia.
Besaran pasaran kopi modern Indonesia tersebut setara dengan 27,7% dari total nilai pasar kopi modern di Asia Tenggara yang mencapai US$3,4 miliar pada 2023. Kekuatan pasar kopi modern di Indonesia ini sebagian besar didorong oleh ekspansi dari jaringan usaha kopi lokal, salah satunya TOMORO COFFEE.
Kehadiran coffee roastery atau fasilitas sangrai kopi ini akan memberikan dampak efisiensi bagi bisnis TOMORO COFFEE yang memiliki lebih dari 500 jaringan toko yang berkembang pesat di Indonesia. TOMORO COFFEE roastery menggunakan mesin sangrai berkualitas yang dapat melacak proses produksi mulai dari awal hingga akhir. Proses sangrai dipantau secara cermat melalui peranti lunak yang dapat memastikan rasa kopi yang sama dan konsisten setiap saat sehingga dapat memastikan hasil yang konsisten.
Saat ini, mesin sangrai TOMORO COFFEE dilengkapi dengan 2 alat afterburner yang dapat mengurangi polusi asap hingga lebih dari 60%. Pembangunan fasilitas yang juga ramah lingkungan pun semakin mencerminkan komitmen TOMORO COFFEE dalam keberlanjutan ekonomi bisnis dan dampak yang dihasilkan terhadap lingkungan.
Sejak didirikannya, TOMORO COFFEE hanya memadukan kopi yang segar dan berkualitas untuk dinikmati para TOMMUNITY, panggilan untuk konsumen setia TOMORO COFFEE. TOMORO COFFEE menggunakan biji kopi jenis Arabika 100% yang berkualitas dan mampu bersaing di kelasnya.
Beberapa menu TOMORO COFFEE menggunakan biji kopi pilihan yang telah mendapatkan IIAC Gold Medal 2023, hal ini dikarenakan kualitas dan kesegaran biji kopi yang dipilih selalu sesuai dengan standar. Selain itu, pengiriman biji kopi baru yang telah disangrai pun dikirimkan secara terjadwal setiap 10 hari sekali ke semua toko di seluruh pelosok negeri. Hal ini memastikan TOMMUNITY dapat menikmati kopi segar berkualitas dari TOMORO COFFEE di setiap tegukan.
“Komitmen kami terhadap kesegaran bukan sekadar janji, melainkan jaminan. Kualitas kopi TOMORO COFFEE dihadirkan melalui coffee roastery juga menggandeng para penggiat kopi lokal dan menjadikan mereka sebagai mitra dalam mata rantai utama bisnis kopi di Indonesia. TOMORO COFFEE memiliki komitmen kuat untuk terus mempromosikan kopi yang ditanam oleh petani lokal Indonesia supaya dapat bersaing dengan kopi dari manca negara,” ungkap Product Manager TOMORO COFFEE Hadi Suwardi.
Selain sebagai komitmen untuk mempromosikan kopi Indonesia, fasilitas sangrai ini juga menunjukkan keseriusan TOMORO COFFEE dalam berkontribusi pada kemajuan industri kopi di Indonesia melalui penyajian kopi berkualitas yang dapat meningkatkan konsumsi kopi lokal.
Sementara itu, pertumbuhan jumlah gerai kopi seperti TOMORO COFFEE juga menambah lapangan kerja dan memotivasi para barista muda Indonesia untuk semakin kreatif dalam menyajikan kopi yang memiliki cita rasa khas serta digemari oleh penikmat kopi di Indonesia.
“Kami berharap semua langkah yang kami upayakan ini dapat berkontribusi untuk meningkatkan produktivitas kopi di Indonesia sehingga Indonesia semakin menghasilkan kopi yang berkualitas dan disukai oleh penikmat kopi internasional. Hal ini seiring dengan langkah kami untuk membuka gerai-gerai kopi di negara-negara lain serta mewujudkan visi 1000++ gerai di seluruh Indonesia tahun ini,” pungkas Star Yuan.
(ncm/ega)
