Jakarta –
Taman Mini Indonesia Indah (TMII) tetap ramai pengunjung saat long weekend Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2025, meskipun hujan deras mengguyur sejak Selasa (28/1/2025) siang.
Pengunjung mulai meramaikan kawasan TMII sejak pukul 11.00 WIB hingga sore. Bukannya surut, semakin siang, semakin banyak kendaraan yang baru memasuki area itu.
Meskipun ramai pengunjung, tidak ada penumpukan pengunjung di anjungan tertentu. Pengunjung masih dapat menikmati ruang terbuka dengan nyaman dan lancar, hanya saja harus tetap memakai payung agar tidak kebasahan.
Terlihat pula para pengunjung banyak yang berteduh di Gedung Sasono Utomo TMII, mushalla dan kantin. Tugu api yang biasanya menjadi tempat favorit untuk berfoto terlihat sepi saat hujan.
“Iya mumpung saya libur. Jadi, saya ajak istri dan anak saya ke sini aja. Kebetulan juga dekat, kawasannya masih terjangkau sama transportasi umum sehingga gampang,” kata salah satu pengunjung TMII asal Cikarang bernama Guntur Arif (32) seperti dikutip dari Antara.
Guntur bersama sang istri, Dian Anggi (29) mengetahui informasi festival di TMII saat libur Imlek ini melalui Instagram.
“Saya lihat di sosial media juga ramai, ada banyak bazar makanan, ada festival juga. Jadi, ya kami dari jam 10.00 WIB udah di sini foto-foto sambil makan,” ujar Guntur.
Pengunjung lainnya bernama Rifka Nadila (27) mengatakan baru pertama kali ke TMII saat ada festival perayaan Imlek.
Rifka datang bersama kekasihnya Muhammad Aziz (28) dari Bogor untuk mengetahui seramai apa TMII saat hari libur Imlek.
“Iya penasaran aja, soalnya kata orang ramai, terus bagus juga buat foto-foto. Mungkin kalau besok (29/1) ada waktu luang, mau ke sini lagi, sebab ada pertunjukan barongsai,” kata Rifka.
Rifka dan pengunjung lain memanfaatkan bus antar jemput (shuttle bus) yang disediakan untuk berpindah antar anjungan. TMII menghadirkan Festival Pecinan sejak 24 Januari 2025 hingga 2 Februari 2025 untuk memeriahkan perayaan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili.
Direktur Utama TMII, Intan Ayu Kartika mengatakan festival itu menyuguhkan berbagai kegiatan seperti Bazar Pecinan, Festival Desa Timun, Barongsai, Bian Lian, Pohon Angpao, Parade Festival Pecinan hingga Tari Kecak.
“Banyak sekali acara menarik dan berbeda setiap harinya yang dapat dinikmati oleh pengunjung,” kata dia.
(fem/fem)