Jakarta –
Pada situasi aki mobil tiba-tiba drop, ada solusi alternatif bisa dilakukan dengan cara men-jumper aki mobil. Nah, bagaimana cara yang aman?
Hyundai Gowa, sebagai salah satu dealer dari Hyundai, membagikan tips cara men-jumper dengan benar.
Sebelum masuk ke tahapan cara men-jumper aki. Tanda-tanda aki mobil Anda membutuhkan jumper dapat dikenali melalui beberapa gejala:
- Dari starter mobil terasa lemot atau bahkan gagal sama sekali saat menghidupkan mesin. Ini adalah tanda umum bahwa daya aki mulai menurun.
- Lampu mobil yang terlihat lebih redup dari biasanya juga bisa menjadi indikasi bahwa aki tidak mampu menyuplai listrik dengan optimal.
- Klakson yang terdengar lemah atau tidak berbunyi sama sekali juga merupakan salah satu sinyal bahwa aki mulai melemah.
- Terakhir, jika mesin mobil mati mendadak saat sedang digunakan, hal ini bisa saja disebabkan oleh aki yang tidak lagi mampu menjalankan fungsinya dengan baik.
Jika mobil Anda mengalami tanda-tanda tersebut, maka tidak perlu khawatir. Berikut Hyundai Gowa berikan langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk jumper aki mobil Anda:
- Posisikan kendaraan cukup dekat sehingga kabel jumper bisa terjangkau, tapi jangan biarkan kendaraan bersentuhan.
- Hindari kipas atau komponen yang bergerak di kompartemen mesin setiap saat, bahkan saat kendaraan dimatikan.
- Matikan semua perangkat listrik seperti radio, lampu, AC, dll.
- Tempatkan kendaraan di posisi P (Parkir), terapkan rem parkir, dan segera matikan kedua kendaraan.
- Sambungkan kabel jumper sesuai urutan. Pertama, sambungkan satu kabel jumper ke terminal jumper merah positif (+) di kendaraan Anda.
- Hubungkan ujung lain dari kabel jumper ke terminal baterai/ jumper merah, positif (+) pada kendaraan pembantu.
- Hubungkan kabel jumper kedua hitam negatif (-) ke ground pada baterai/sasis kendaraan pembantu.
- Hubungkan ujung lain dari kabel jumper kedua hitam negatif (-) ke ground sasis kendaraan Anda. Jangan biarkan kabel jumper bersentuhan dengan apapun kecuali dengan baterai yang benar atau terminal jumper atau ground yang benar. Jangan bersandar pada baterai saat terhubung.
- Hidupkan mesin kendaraan pembantu dan biarkan bekerja sekitar 2.000 rpm selama beberapa menit. Kemudian hidupkan kendaraan Anda.
Itulah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk menangani jumper aki dalam kondisi darurat. Perlu diingat bahwa jumper aki bukanlah solusi akhir untuk mengatasi aki soak. Sebagai langkah terakhir, jika kendaraan Anda masih belum dapat menyala setelah beberapa kali mencoba, mungkin sudah saatnya untuk melakukan servis. Pastikan Anda mencari bantuan dari teknisi yang berpengalaman dan terpercaya.
(riar/rgr)