
Jakarta –
Lebih pilih memanaskan makanan di microwave untuk makanan non halal, netizen muslim dinyinyiri. Padahal sudah disediakan microwave khusus makanan halal.
Makanan halal bagi Muslim tidak hanya soal jenis makanan yang dimakan saja, tetapi juga soal penyajiannya. Makanan harus disajikan menggunakan peralatan halal juga.
Seorang netizen muslim curhat di akun menfess X @FOODFESS2 (16/04/25) soal kebingungannya setelah memanaskan makanan di microwave yang dikhususkan untuk makanan non halal.
1. Kronologi
Tersedia Microwave Makanan Halal, Muslim Ini Malah Pilih yang Non Halal Foto: iStock/X
|
Berawal ketika dirinya ingin memanaskan mie instan di pantry kantor. Ia mengatakan bahwa sebenarnya kantornya menyediakan dua microwave, satu untuk makanan halal, dan satu lagi untuk makanan non halal.
Namun, netizen tersebut mengaku malas untuk menuju microwave makanan halal, sehingga ia lebih memilih memanaskan mie instannya di microwave untuk makanan non halal.
“Gais jadi kan di kantorku ada 2 microwave buat manasin makanan. Microwave halal dan non halal di 2 pantry yang lokasinya berbeda,” bunyi cuitannya.
2. Kantor menyediakan 2 microwave
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa di kantornya ada karyawan non Muslim yang terkadang membawa bekal dengan menu babi. Karenanya kantornya menyediakan microwave khusus makanan non halal.
“Terus hari ini aku bikin Pop Mie di microwave non halal karena lagi mager (males geras) banget ke pantry yang satunya. Apakah dengan begitu Pop Mie aku jadi haram?,” ujarnya lagi.
Simak Video “Mengintip Kafe Seni Bernuansa Picasso di Irak“
[Gambas:Video 20detik]