Jakarta –
Selepas ditinggal Marc Marquez, Honda masih jauh dari kompetitif. Pabrikan sayap emas itu masih berada di posisi buncit klasemen konstruktor MotoGP 2024.
Para pebalap Honda kesulitan untuk finis 10 besar. Hasil terbaik Joan Mir ialah finis ke-12 dalam balapan utama MotoGP Spanyol 2024. Itu pun setelah banyak pebalap berjatuhan di depannya.
Setali tiga uang dengan Joan Mir, rekan setimnya, Luca Marini sulit tembus ke zona poin. Adik Valentino Rossi ini bahkan belum pernah mencetak satu angka sekali pun.
Permasalahan Honda sudah terjadi saat Marc Marquez dirundung cedera lengan tangan pada 2020. Setelahnya Honda juga tak bisa mengejar ketertinggalan dari pabrikan lain. Marc Marquez akhirnya memilih pindah ke Gresini Ducati.
Kepergian Marquez seperti belum membuka mata Honda. Namun Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig menegaskan timnya sedang bekerja keras dan bukannya tidur!
“Honda tidak tidur,” kata Puig dikutip dari GPone, Selasa (7/5/2024).
“(Stefan) Bradl menguji motor dan mengambil banyak data. Sensasinya bagus, tidak buruk, tapi jelas sekali kita belum menemukan apa yang diinginkan,” sambungnya.
Performa yang jauh tertinggal dari Ducati, KTM, dan Aprilia, bahkan Honda tidak lebih baik dari tim konsesi Yamaha. Puig mengakui kalau timnya kehilangan arah.
“Kita belum menemukan arah yang diharapkan dan diinginkan. Jika kita sudah menemukan arah yang kita mau, kita akan segera mendapatkan kemajuan. Kami hanya bisa melakukan apa yang perlu dilakukan, kami mencoba segala hal dan coba menemukan solusinya,” tambah dia.
Simak Video “Marc Marquez Cabut dari Repsol Honda Akhir Musim Ini“
[Gambas:Video 20detik]
(riar/din)