Tidak jauh dari keramaian kota, di Kampung Awipari, Tasikmalaya, terdapat sebuah tempat sederhana namun memikat, Sungai Cikalang.
Meski bukan destinasi wisata resmi, sungai ini telah menjadi pelarian warga setempat yang ingin sejenak melupakan hiruk pikuk kehidupan sehari-hari.
Dikelilingi oleh pepohonan hijau yang rimbun, Sungai Cikalang mengalir tenang dengan airnya yang jernih. Suara gemericik air berpadu dengan kicauan burung menciptakan harmoni alami yang sulit ditemukan di tempat lain.
“Sungai ini selalu menjadi tempat saya melepas penat setelah bekerja,” ujar Romi, seorang warga sekitar yang rutin mengunjungi sungai ini setiap akhir pekan.
Sungai ini memiliki daya tarik tersendiri bagi warga lokal. Banyak orang datang untuk berenang di air yang segar atau sekadar duduk di tepiannya menikmati suasana.
Bagi penggemar memancing, Sungai Cikalang juga menjadi tempat yang ideal. “Ikannya banyak, dan suasananya mendukung. Kadang, saya bisa menghabiskan seharian di sini,” kata Ujang, seorang pemancing setia.
Selain itu, Sungai Cikalang sering dijadikan tempat berkumpul keluarga. Anak-anak bermain air dengan riang, sementara orang tua menikmati keheningan di bawah rindangnya pohon-pohon sekitar.
Meski fasilitas wisata tidak tersedia, kealamian tempat ini justru menjadi daya tarik utama. Namun, warga juga sadar pentingnya menjaga kelestarian tempat ini.
Beberapa komunitas lokal secara rutin membersihkan sungai dari sampah untuk memastikan ekosistem di sana tetap terjaga. “Ini adalah harta kita bersama. Kalau bukan kita yang menjaganya, siapa lagi?” ujar Andri, seorang tokoh masyarakat setempat.
Jika Anda ingin merasakan ketenangan di Sungai Cikalang, berikut beberapa tipsnya.
1. Bawalah bekal sendiri karena tidak ada penjual makanan
2. Hormati lingkungan dengan tidakk meninggalkan sampah atau merusak alam sekitar
3. Waktu terbaik berkunjung yakni pada pagi hingga sore hari.