Jakarta –
Mantan pelatih timnas sepakbola Indonesia, Shin Tae-yong alias STY, mendapatkan berbagai keistimewaan saat masih bekerja melatih Jay Idzes dkk. Salah satu keistimewaan yang didapatkan pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu adalah fasilitas kelancaran dalam berlalu lintas.
PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) melalui Ketua Umum Erick Thohir, resmi memutuskan kerja sama dengan STY. Sebenarnya kontrak STY masih ada hingga 2027. Namun dalam proses evaluasi, PSSI menilai kinerja STY belom optimal, sehingga perlu mencari pelatih baru yang sesuai dengan kebutuhan timnas Indonesia.
Selama menjadi pelatih Indonesia dalam kurun 2019 hingga awal 2025, STY mendapatkan berbagai fasilitas dari negara, salah satunya soal fasilitas mobil yang bisa membelah kemacetan seperti pejabat. Hal tersebut diketahui dari Park Moon-sung, pembawa acara YouTube Dalsu Live.
“Salah satu yang nyata saya punya mobil sendiri, ada lampu peringatan di sana. Pelat nomornya adalah kode negara. Setiap pergi ada suara ‘bipbipbip’,” terang Shin Tae-yong dikutip dari YouTube Dalsu Live, Senin (29/4/2024).
“Kalau dilihat dari nomor protokolnya itu adalah nomor (perwakilan) negara,” tambahnya. “Kalau kamu berada di dalam mobil itu, pasti kepingin mengendarainya setiap waktu. Jadi itu (kendaraan) resmi,” kata STY lagi.
Park Moon-sung memastikan lebih lanjut, apakah dengan menyalakan ‘lampu peringatan’ itu jalanan langsung melebar ketika macet. “Jadi mobil itu punya ‘lampu peringatan’, ketika Anda menyalakannya, itu (jalurnya) melebar,” tanya Park Moon-sung.
“Ketika macet, (sirine) berbunyi dengan suara yang nyaring dan bisa melewatinya (macet),” tambah STY.
“Aku akan memperlakukanmu seperti saudara,” timpal Park Moon-sung yang disertai iringan tawa.
Selain mobil dengan fasilitas bisa membelah kemacetan lalu lintas, STY juga mendapatkan berbagai fasilitas lainnya selama melatih Indonesia, seperti apartemen mewah, lalu penerjemah khusus, pengawalan, bahkan hingga golden visa.
(lua/din)