
Jakarta –
Meski telah melakukan kerjasama dengan Starlink, Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) berharap pemerintah agar memperhatikan nasib masa depan pemain lokal.
Starlink yang merupakan layanan internet berbasis satelit ini memiliki kekuatan modal besar. Salah satu unsur tersebut yang dikhawatirkan akan menggerus penyedia jasa internet dalam negeri yang sudah menggelar jaringannya di tanah air.
Ketua Umum APJII Muhammad Arif mengatakan, pemerintah bisa mengedepankan kepentingan nasional dalam industri telekomunikasi seiring akan masuknya Starlink.
“Apakah pengen pemerataan, tetapi juga ISP yang sudah puluhan tahun beroperasi mungkin harus dipikirkan juga. Bagaimanapun juga kita selama ini bayar pajak, berkontribusi juga buat negara,” ujar Arif ditemui awak media dalam acara HUT ke-28 APJII di Jakarta, Rabu (15/5/2024).
“Jadi, ekosistemnya harus dipikirkan juga, bukan hanya semua dimasukin. Kita juga nggak ingin seperti itu. Harus ada filterisasi dari pemerintah, dalam hal ini yang punya kuasa,” sambungnya.
Sebagai informasi, Starlink untuk pelanggan ritel akan diresmikan langsung oleh CEO SpaceX Elon Musk dan Presiden Joko Widodo di World Water Forum yang digelar di Bali pada pekan ini.
Walau baru akan diresmikan, tak sedikit masyarakat Indonesia yang sudah memesan produk Starlink dan menjajalnya. Adapun, harga internet yang standar itu Rp 750 ribu per bulan, belum termasuk perangkat keras yang mencapai Rp 7,8 jutaan.
Terkait harga internet ritel Starlink itu, APJII sudah berkomunikasi dengan raksasa teknologi asal Amerika Serikat itu agar tidak menurunkan harganya.
“APJII sudah bicara ke mereka kalau bisa harganya jangan terlalu murah, tetap pada normal saja. Jadi, setidaknya kompetisinya tetap sehat. Kalau harganya dibanting-banting, ada harga khusus di Indonesia, kita juga nggak setuju karena akan merusak ekosistem harga yang ada di Indonesia,” kata Arif.
Diberitakan sebelumnya, berdasarkan pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan bahwa ajang internasional World Water Forum yang digelar di Bali akan jadi lokasi peresmian Starlink terjun ke pasar ritel Indonesia.
“Kami berharap ada kedatangan banyak kepala negara. Termasuk Elon Musk nanti juga akan meresmikan bersama Presiden mengenai Starlink,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan setelah hadir di acara Rakernis Bareskrim Polri di Kuta, Badung, Bali, Selasa (14/5) seperti dikutip dari detikBali.
Simak Video “Lolos Uji Laik Operasi, Starlink Akan Diuji Coba di IKN“
[Gambas:Video 20detik]
(agt/fay)