![](https://i2.wp.com/akcdn.detik.net.id/api/wm/2022/05/30/todd-boehly_169.jpeg?wid=54&w=650&v=1&t=jpeg&w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Jakarta –
Kabar menggemparkan dari pemilik Chelsea, Todd Boehly. Dirinya punya platform yang dinilai sebagai penjual tiket ilegal di Liga Inggris. Waduh!
Dirangkum detikSport dari media-media Inggris seperti Telegraph dan Daily Mail, Tood Boehly jadi sorotan. Itu karena, dirinya merupakan Direktur Vivid Seats, yang juga merupakan mitra Chelsea.
Vivid Seats merupakan platform resale tiket asal Amerika Serikat yang menjual tiket-tiket pertandingan Liga Inggris. Celakanya, platform tersebut tidak berizin di Premier League!
Vivid Seates diketahui menjual tiket-tiket pertandingan di Liga Inggris dengan biaya lebih mahal. Harganya bisa naik 10-20 persen.
Pasar platform tersebut adalah masyarakat AS atau turis mancanegara lainnya yang sedang liburan ke Inggris. Bagi mereka yang mau nonton Liga Inggris langsung di stadion, bisa langsung pesan. Tentu, paling banyak adalah pertandingan Chelsea.
Hal tersebut tentu berbanding terbalik dengan pernyataan Chelsea di tahun 2024 kemarin. The Blues dengan tegas mengutuk praktik resale tiket!
“Para suporter dan fans yang kedapatan menjual tiket mereka dengan harga lebih tinggi dari harga normal, bakal diinvestigasi dan disanksi oleh klub. Itu seperti pencabutan tiket musiman, keanggotaan, dan akses ke skema tiket pertandingan tandang,” tulis pernyataan klub.
“Dalam beberapa kasus, masalah ini akan dilaporkan ke polisi untuk penuntutan pidana. Satu-satunya tempat untuk membeli tiket masuk umum adalah melalui saluran resmi Chelsea FC, termasuk situs web klub,” sambungnya.
Vivid Seates sudah angkat bicara. Mereka mengaku patuh dengan peraturan yang ada, juga membatasi penjualan tiket Premier League dengan tidak menjualnya ke orang asli Inggris dan tidak mematok harga tinggi.
“Sebagai bisnis global, kami selalu menghormati dan menyadari kebijakan dan prosedur peraturan setempat yang berlaku di pasar mana pun,” tulisnya.
“Vivid Seats dan Chelsea telah menjalin kemitraan yang saling menghormati dan telah berlangsung lama, yang diumumkan secara publik pada tahun 2023. Di mana kami bermitra dengan Chelsea pada turnamen pramusim Premier League pertama mereka di AS. Mengenai harga, Vivid Seats tidak menetapkan harga dasar untuk tiket yang dijual di pasarnya atau menerima pendapatan apa pun dari harga dasar tersebut, hanya sang penjual yang menetapkan dan menerima harga tiket dasar,” tutupnya.
Belum ada pernyataan resmi lainnya dari pihak Premier League dan Chelsea mengenai hal itu sampai artikel ini ditayangkan.
(aff/krs)