Beijing –
Maskapai Batik Air membawa kabar gembira bagi wisatawan dan pebisnis Indonesia. Mulai bulan Maret 2025, Batik Air membuka rute penerbangan baru ke China.
Batik Air akan terbang ke dua destinasi ikonik di China, yaitu Beijing dan Changsha. Dengan rute baru ini, perjalanan traveler akan menjadi lebih menarik melalui konsep traveling multicity.
Menurut Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro, konsep multicity ini memungkinkan traveler untuk mengatur perjalanan ke beberapa kota dalam satu tiket penerbangan.
“Misalnya, bisa mengunjungi Kuala Lumpur untuk menikmati suasana kota modern, kemudian melanjutkan penerbangan ke Beijing atau Changsha menggunakan Batik Air Malaysia (kode penerbangan OD),” ungkap Danang dalam keterangan resminya, Jumat (27/12/2024).
Selain hemat waktu, rute baru ke China ini tentu saja akan memberi pengalaman lebih kaya dengan mengeksplorasi dua destinasi yang berbeda.
“Beijing, sebagai kombinasi sempurna antara warisan sejarah dan kemodernan. Kunjungi Tembok Besar Tiongkok, hingga pusat seni modern seperti National Centre for the Performing Arts,” ucap Danang.
“Sedangkan Changsha, kota dinamis di Provinsi Hunan yang terkenal dengan wisata alam seperti Orange Island Park dan Yuelu Mountain, serta kuliner pedas khas Hunan yang menggugah selera,” imbuh dia.
Traveler bisa terbang ke China dari kota-kota besar di Indonesia, seperti Banda Aceh, Medan, Batam, Pekanbaru, Padang, Jakarta, Surabaya, Bali, dan Makassar untuk menuju ke Kuala Lumpur.
Dari Kuala Lumpur, traveler dapat melanjutkan perjalanan ke Beijing atau Changsha, dua kota yang menawarkan pesona wisata luar biasa di China.
Berikut Jadwal Penerbangan Batik Air ke Beijing dan Changsa:
1. Kuala Lumpur ke Beijing Daxing International Airport (PKX) mulai 21 Maret 2025, tiga kali seminggu (Rabu, Jumat, dan Minggu).
2. Kuala Lumpur ke Changsha Huanghua International Airport (CSX) mulai 22 Maret 2025, empat kali seminggu (Senin, Selasa, Kamis, dan Sabtu).
(wsw/wsw)