Jakarta –
Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah yang digelar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Prabowo menilai rakor mingguan menjadi mekanisme yang baik untuk memantau sekaligus mengendalikan inflasi. Ia pun meminta agar mekanisme yang melibatkan pemerintah pusat dan pemerintah daerah (Pemda) tersebut dapat terus dilanjutkan.
“Saya minta mekanisme ini dilanjutkan, Mendagri (Menteri Dalam Negeri) teruskan ini. Saya juga ucapkan terima kasih kepada semua pihak, lintas kementerian di tingkat pusat dan juga di daerah. Terima kasih saya, penghargaan saya, saya kira suatu saat ini akan menjadi studi kasus, banyak negara akan belajar ke kita,” kata Prabowo dalam keterangannya, Senin (9/12/2024).
Hal tersebut disampaikannya saat memberikan arahan pada Rakor Pengendalian Inflasi Daerah di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta, Senin (9/12/2024).
Pada kesempatan tersebut, Prabowo juga menegaskan pentingnya swasembada pangan yang merupakan kunci bagi masa depan pengendalian inflasi di Indonesia. Ia juga mendorong agar semua pihak mendukung terwujudnya swasembada pangan, baik di tingkat kabupaten hingga kecamatan dengan tetap mempertimbangkan kearifan lokal.
“Kuncinya sekali lagi adalah swasembada. Swasembada pangan dalam arti yang luas dan dalam arti yang menyeluruh. Dari dulu kita diajarkan tiap desa harus punya lumbung pangan, tiap desa. Jadi inilah strategi besar kita,” tegasnya.
Tak hanya itu, Prabowo juga mengapresiasi langkah pengendalian inflasi yang dilakukan sejumlah daerah. Hal ini seperti yang dilakukan Provinsi Sumatera Selatan dengan gerakan menanam serentak. Menurutnya, upaya tersebut sejalan dengan strategi besar pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional.
Prabowo juga memuji capaian inflasi nasional yang berhasil dikendalikan di bawah 3 persen meski di tengah ketidakpastian global. Kondisi ini, menurutnya, merupakan prestasi yang layak disyukuri.
“Tetapi secara keseluruhan sebetulnya inflasi kita yang dalam kondisi sekarang, saya kira sudah cukup bersyukur kita, di bawah 3 persen inflasi, saya kira sudah sesuatu yang prestasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengapresiasi kehadiran langsung Prabowo pada Rakor Pengendalian Inflasi Daerah.
“Kami semua mengucapkan terima kasih, kehadiran Bapak ini sangat menaikkan motivasi kami [dalam mengendalikan inflasi],” ucapnya.
Sesuai arahan, Mendagri bersama jajaran pemerintah pusat, termasuk Pemda, akan melanjutkan Rakor tersebut setiap minggu. “Sampai ada perintah dari Bapak [Presiden] untuk selesai,” pungkasnya.
(akn/ega)