Jakarta –
Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke Polda Metro Jaya buntut video khotbah yang viral beberapa waktu lalu. Anggota Komisi VIII DPR Fraksi PKB, Luqman Hakim, memandang polemik tersebut tak perlu diperpanjang.
“Membandingkan antara ajaran perpuluhan di dalam Kristen dan zakat di dalam Islam yang dilakukan Pendeta Gilbert Lumoindong, juga ajaran-ajaran agama lainnya, memang tidak perlu diulangi,” kata Luqman kepada wartawan, Kamis (18/4/2024).
“Pendeta Gilbert sudah minta maaf kepada umat Islam melalui Pak Jusuf Kalla selaku Ketua Dewan Masjid Indonesia. Menurut saya ini sudah cukup. Tidak perlu diperpanjang lagi masalah ini. Saya mengajak umat Islam untuk memaafkan Pendeta Gilbert, tidak terprovokasi,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Luqman meminta berbagai pihak tak mengintervensi pelaporan terhadap Gilbert di kepolisian. Menurutnya, polisi perlu bekerja sesuai dengan kewenangannya dalam memproses laporan itu.
“Tetapi, jika ternyata sudah ada pihak-pihak yang melaporkan Pendeta Gilbert ke aparat hukum/polisi, maka biarkan proses hukum berjalan murni sebagai proses hukum,” kata Luqman.
“Biarkan polisi bekerja sesuai kewenangan yang diatur oleh perundang-undangan. Tidak perlu diintervensi atau dipengaruhi dengan upaya-upaya lain di luar mekanisme hukum,” imbuh dia.
Pendeta Gilbert Dipolisikan
Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke Polda Metro Jaya buntut video khotbah yang viral beberapa waktu lalu. Pendeta Gilbert merespons singkat pelaporan yang ada.
“Statement saya, sekali lagi, kami menyatakan maaf kami kepada umat yang terlukai dan tersakiti. Insyaallah ke depannya lebih baik,” kata Gilbert saat dihubungi, Rabu (17/4).
Laporan tersebut dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi. Pendeta Gilbert dipolisikan terkait dugaan penistaan agama.
Saat ini pihak kepolisian masih mendalami laporan yang ada. Kasus tersebut kini ditangani Subdit Keamanan Negara (Kamneg) Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
“Benar. Laporan diterima tanggal 16 April 2024 tentang dugaan penistaan agama,” kata Ade Ary kepada wartawan, Rabu (17/4).
Simak Video: Viral Khotbah Pendeta Gilbert soal Zakat Berujung Permintaan Maaf
[Gambas:Video 20detik]
(fca/dnu)