Jakarta –
Massa pro dan kontra terkait sengketa Pilpres 2024 akan berdemo di Patung Kuda, Jakarta Pusat. Polisi melakukan penyekatan untuk mengantisipasi bentrok dua massa.
Pantauan detikcom di lokasi, Kamis (18/4/2024), pukul 10.40 WIB, petugas kepolisian memasang sekat di tengah-tengah depan Patung Kuda. Penyekatan dilakukan untuk menghindari adanya bentrokan di antara massa demo dari pihak pro maupun kontra.
Kondisi lalu lintas di sekitar lokasi terpantau lancar. Jalan Medan Merdeka Selatan masih dapat dilalui pengendara.
Begitu pun Jalan Medan Merdeka Barat arah Harmoni dan arah Bundaran HI juga masih dapat dilalui oleh pengendara.
|
Polisi melakukan penyekatan menjelang demo massa di Patung Kuda. (Annisa Aulia Rahim/detikcom)
|
Sejumlah anggota massa aksi siang ini mulai berdatangan. Satu mobil komando pun sudah standby di pinggir jalan Medan Merdeka Barat.
Diketahui, massa akan menggelar demo terkait sengketa pilpres dan hasil Pemilu 2024 di kawasan Monas, Jakarta Pusat, hari ini. Sebanyak 3.643 personel gabungan disiagakan untuk mengamankan jalannya aksi.
“Hari ini kami siap mengamankan warga yang akan menyampaikan pendapat dan kami menerjunkan 3.643 personel gabungan TNI, Polri yang dibantu Pol PP serta Dishub yang nantinya akan dibagi di beberapa titik pengamanan di sekitaran Monas,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Kamis (18/4).
Susatyo mengatakan rekayasa lalu lintas nantinya bersifat situasional. Jika diperlukan, pihak kepolisian akan melakukan alih arus lalu lintas.
“Sementara itu, untuk rekayasa lalu lintas nantinya bersifat situasional tergantung kondisi di lapangan. Jika diperlukan, lanjutnya, akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas, maka kami imbau untuk masyarakat yang akan melintas di sekitaran Monas agar mencari jalan alternatif lainnya dikarenakan akan ada aksi penyampaian pendapat,” ujarnya.
Simak juga Video: 100 Ribu Pendukung Prabowo-Gibran Akan Gelar Aksi Damai di MK Pada Jumat
[Gambas:Video 20detik]
(mea/mea)
