
Edinburgh –
Seorang pilot membuat penerbangan dibatalkan. Ia ketahuan membawa dua botol Jagermeister, setengah botol sudah diminum.
Dilansir dari Telegraph pada Minggu (24/3/2024), pilot itu merupakan pilot Delta Airlines bernama Lawrence B Russel (63). Dia dijadwalkan terbang dari Edinburgh, Skotlandia menuju New York pada 16 Juni 2023.
Sebelum lepas landas, awak penerbangan diminta untuk tes kelayakan terbang, salah satunya tes alkohol. Usai di tes, darah Russel mengandung 49 mg alkohol per 100 ml darah.
Angka itu dua kali lipat batas penerbangan legal di Skotlandia, yaitu hanya 20 mg alkohol dalam 100 ml darah.
Petugas keamanan mulai mengecek barang bawaan si pilot 80 menit sebelum lepas landas. Didapati dua botol Jagermeister di tas miliknya. Salah satu botol sudah kosong setengah.
Penyelidikan berlangsung cukup lama, kasusnya baru masuk ke pengadilan pada awal bulan ini. Saat hadir di Pengadilan Sheriff Edinburgh, ia mengaku bersalah telah melakukan fungsi penerbangan dalam kondisi tidak sehat karena pengaruh minuman atau obat-obatan.
Jaksa penuntut mengatakan bahwa perilaku cerobohnya dapat membahayakan ratusan nyawa dan menyebabkan konsekuensi yang sangat besar. Ia pun diberi sanksi penjara selama 10 bulan.
Saat pilotnya ditangkap, Delta Airlines meminta maaf kepada pelanggan atas pembatalan penerbangan tersebut. Mereka juga menegaskan bahwa kebijakan alkohol termasuk yang paling ketat di industri penerbangan.
“Kami tidak menoleransi pelanggaran apa pun,” kata maskapi itu.
Simak Video “Pilot-Kopilot Batik Air Tertidur 28 Menit saat Penerbangan Kendari-Jakarta“
[Gambas:Video 20detik]
(bnl/fem)