
Jakarta –
Ketika berkendara di jalan raya, pengendara mungkin pernah melihat Dinas Perhubungan melakukan pengawasan lalu lintas. Hal tersebut memang menjadi tugas dan wewenang Dishub yang berkaitan dengan lalu lintas dan angkutan jalan.
Namun, apakah petugas Dishub boleh menilang pengguna kendaraan pribadi?Sebab, beberapa waktu lalu, viral petugas Dishub yang menyetop kendaraan pribadi. Sebenarnya, apa saja tugas dan fungsi dari Dishub?
Tugas dan Fungsi Dinas Perhubungan
Tugas Dishub tercantum dalam pasal 9 Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Dalam aturan tersebut disebutkan, tugas dan fungsi Dinas Perhubungan adalah:
- Penetapan rencana umum lalu lintas dan angkutan jalan
- Manajemen dan rekayasa lalu lintas
- Persyaratan teknis dan laik jalan kendaraan bermotor
- Perizinan angkutan umum
- Pengembangan sistem informasi dan komunikasi di bidang sarana dan prasarana lalu lintas dan angkutan jalan
- Pembinaan sumber daya manusia penyelenggara sarana dan prasarana lalu lintas dan angkutan jalan
- Penyidikan terhadap pelanggaran perizinan angkutan umum, persyaratan teknis dan kelaikan jalan kendaraan bermotor yang memerlukan keahlian dan/atau peralatan khusus yang dilaksanakan sesuai dengan ketentuan undang-undang ini.
Kewenangan dari Dishub juga tertera pada Peraturan Pemerintah Nomor 80 Tahun 2012 tentang Tata Cara Pemeriksaan Kendaraan Bermotor di jalan dan Penindakan Pelanggaran Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Pada Pasal 9 disebutkan bahwa pemeriksaan kendaraan bermotor di jalan dilakukan oleh petugas kepolisian dan penyidik pegawai negeri sipil di bidang lalu lintas dan angkutan jalan.
Penyidik Pegawai Negeri Sipil di bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan melakukan pemeriksaan atas ruang lingkup pemeriksaan Kendaraan Bermotor seperti:
- Tanda bukti lulus uji bagi kendaraan wajib uji fisik Kendaraan Bermotor
- Daya angkut dan/atau cara pengangkutan barang dan/atau
- Izin penyelenggaraan angkutan.
Dalam hal ini, pemeriksaan petugas Dishub yang dilakukan di jalan wajib didampingi petugas Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Apakah Dishub Boleh Menilang Mobil Pribadi?
Menurut catatan detikOto, Praktisi Road Safety, Jusri Pulubuhu mengatakan bahwa pada dasarnya petugas Dishub tidak boleh menyetop kendaraan pribadi. Sebab, wewenang Dishub hanya pada angkutan umum, penumpang, dan barang. Sementara pemeriksaan kendaraan pribadi dilakukan oleh polisi lalu lintas.
“Kalau ada pertanyaan tersendiri, boleh nggak mobil pribadi disetop oleh Dishub? Itu nggak. Karena domainnya (kendaraan pribadi) ada di polisi lalu lintas. (Dishub menindak) angkutan umum, angkutan penumpang, angkutan barang,” kata praktisi road safety Jusri Pulubuhu.
Pelanggaran yang Dapat Ditindak Dishub
Dalam Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 37 Tahun 2018 tentang Bentuk, Ukuran, dan Tata Cara Pengisian Blangko Bukti Pelanggaran oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, petugas Dishub bisa melakukan penindakan terhadap pelanggaran Undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, yaitu terdiri atas:
- Mengemudikan kendaraan bermotor yang tidak dapat memperlihatkan bukti dan tanda lulus uji kendaraan yang sah atau tanda bukti lainnya yang diwajibkan menurut peraturan perundang-undangan atau dapat memperlihatkannya tetapi masa berlakunya sudah kedaluwarsa
- Tidak memenuhi ketentuan persyaratan teknis dan laik jalan, pemuatan kendaraan, serta syarat penggandengan dengan kendaraan lain
- Pelanggaran terhadap ketentuan tentang ukuran dan muatan yang diizinkan, cara menaikkan dan menurunkan penumpang, dan/atau cara memuat dan membongkar barang
- Pelanggaran terhadap perizinan angkutan
- Pelanggaran terhadap ketentuan peruntukkan kendaraan.
(elk/row)