Jakarta –
Seorang petani lereng Bromo bernama Kariyo (47) asal Dusun Slorok, Desa Andonosari, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, menemukan koin kuno di ladang. Penemuan itu menarik perhatian tetangga dan viral di media sosial.
Saat itu, Kariyo tengah menanam kubis. Koin itu ditemukan saat Kariyo mencangkul tanah. Tiba-tiba cangkulnya mengenai benda keras.
“Saya sedang mencangkul tanah mau tanam kubis. Tiba-tiba cangkul saya mengenai benda keras. Setelah saya gali, ternyata ada guci besar tertutup rapat. Begitu saya buka, isinya koin-koin kuno,” kata Kariyo, dikutip dari detikJatim, Kamis (30/1/2025).
Petani di lereng Bromo menemukan 1 kuintal koin kuno saat menanam kubis. (Muhajir Arifin/detikcom)
|
Kariyo kemudian mengajak istrinya terus menggali. Ia menemukan ribuan koin tercecer di sekitar guci. Koin-koin itu sudah menyatu dengan tanah.
“Selain koin dan guci, ada lonceng dan cermin kuno,” ujar Kariyo.
Koin-koin yang ditemukan berhuruf China dengan lubang segi empat di tengah. Koin itu diperkirakan terbuat dari tembaga.
“Koin-koin beratnya sekitar satu kuintal,” kata dia lagi.
Petani di lereng Bromo menemukan 1 kuintal koin kuno saat menanam kubis. (Muhajir Arifin/detikcom)
|
Kariyo mengaku itu pertama kalinya dia menemukan benda kuno di lahan yang sudah digarap selama bertahun-tahun.
Penemuan benda kuno lantas membuat para tetangga heboh dan menjadi tontonan hingga viral di medsos. Mereka berbondong-bondong membantu membersihkan koin yang sudah menyatu dengan tanah. Mereka meyakini penemuan ini berkaitan dengan sejarah.
(fem/fem)