Jakarta –
Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Adrianto Djokosoetono alias Andre menanggapi kemunculan taksi online asal Vietnam, Xanh SM di Indonesia. Respons tersebut disampaikan dalam bentuk keterangan resmi yang masuk ke meja redaksi detikOto.
Diberitakan sebelumnya, kemunculan Xanh SM diduga akan membuat Blue Bird kesulitan di industri taksi di Indonesia. Sebab, perusahaan asal Negeri Bintang Kuning tersebut menawarkan harga kompetitif dengan kendaraan yang senyap dan ramah lingkungan.
Meski demikian, Andre selaku Dirut Blue Bird justru punya pandangan lain mengenai kemunculan Xanh SM di Indonesia. Menurut Andre, kehadiran pemain baru seperti Xanh SM asal Vietnam membuktikan pasar sedang sehat. Sehingga, dia menyambutnya dengan baik.
Taksi listrik Hyundai Kona Electric milik Blue Bird. Foto: Doc. BlueBird Group.
|
Mengenai mobil listrik, Blue Bird juga telah mengoperasikan kendaraan ramah lingkungan tersebut sejak lama. Bahkan, dia mengaku, pihaknya telah berkomitmen untuk membangun infrastruktur yang mendukung transisi energi hijau.
Lebih jauh, Andre mengklaim, pihaknya sudah setengah abad lebih menggeluti industri terkait. Sehingga, secara pengalaman, tentu jauh lebih matang.
Berikut Pernyataan Lengkap Dirut Blue Bird
Hadirnya pemain baru di pasar merupakan hal yang wajar dan menandakan dinamika industri yang sehat. Bagi Bluebird, kompetisi adalah kesempatan untuk terus berinovasi dan memperkuat posisi kami sebagai pelopor layanan mobilitas Standar Nyaman Indonesia yang relevan bagi masyarakat selama lebih dari 52 tahun ini.
Sebagai brand ikonik asli Indonesia, Selama lebih dari lima dekade, kami bangga menjadi bagian kehidupan masyarakat Indonesia dengan pelayanan yang terpercaya dan dapat diandalkan dari generasi ke generasi.
Bluebird menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kebanggaan masyarakat terhadap produk asli Indonesia, karena kami bangga paling Indonesia.
Kami percaya bahwa produk dan layanan lokal memiliki kekuatan untuk menciptakan dampak positif yang lebih besar bagi bangsa. Bluebird memberikan dampak positif nyata bagi masyarakat, sejalan dengan semangat #SetiapKilometerBerarti.
Bluebird adalah pionir dalam penerapan kendaraan listrik (EV) di Indonesia, berkomitmen untuk membangun infrastruktur yang mendukung transisi energi hijau.
Kami memahami bahwa keberlanjutan tidak hanya tentang penggunaan kendaraan listrik, tetapi juga tentang menciptakan ekosistem yang holistik untuk dampak jangka panjang.
Soal Xanh SM
Taksi online asal Vietnam itu mulai mengaspal di Jakarta bulan ini. SUV listrik VinFast VF e34 digunakan sebagai armada taksi tersebut. Foto: Grandyos Zafna
|
PT XanhSM Green dan Smart Mobility Indonesia telah memperkenalkan layanan Xanh SM sebagai pendatang baru di sektor taksi online. Taksi Xanh SM yang identik dengan warna biru muda tersebut mengaspal di Jakarta mulai bulan ini.
Operasional Xanh SM secara penuh menggunakan mobil listrik asal Vietnam, VinFast. Dilansir dari laman resminya, Xanh SM merupakan merek pertama yang melayani pemesanan mobil listrik di Negeri Bintang Jingga.
“Layanan Xanh SM seluruhnya beroperasi menggunakan mobil listrik VinFast. Ini adalah generasi taksi tanpa aroma bensin, kebisingan mesin, baik untuk kesehatan pelanggan dan ramah lingkungan,” tulis Xanh SM dalam keterangannya di laman resmi.
Perusahaan mengklaim punya tim terlatih dan supir profesional yang sudah mengikuti panduan pelayanan penuh dedikasi. Itulah mengapa, Xanh SM berkomitmen memberikan layanan bintang lima kepada para penumpangnya.
(sfn/rgr)