Jakarta –
Mandalika Grand Prix Association (MGPA) menjelaskan pembayaran hosting fee MotoGP Mandalika 2024 sudah dibayarkan secara penuh.
Priandhi Satria selaku Direktur Utama (Dirut) MGPA menjelaskan pembayaran hosting fee MotoGP dikerjakan oleh Injourney Tourism Development Corporation atau ITDC. MGPA hanya bertindak selaku pengelola Pertamina Mandalika International Circuit dan sebagai Event Organizer pelaksanaan ajang MotoGP 2024.
“Kami di MGPA tidak berhubungan langsung dengan Dorna perihal hosting fee, di mana Dorna adalah selaku pemilik event MotoGP. Hubungan kami dengan Dorna adalah perihal teknis dan balap, baik di race maupun non-race,” kata Priandhi dalam keterangannya, Minggu (15/12/2024).
“Hosting fee adalah ranahnya ITDC, selaku pihak yang sejak awal memiliki perjanjian dengan Dorna. Namun dalam waktu ke waktu, kami juga menemani ITDC untuk berdiskusi perihal ini. Kami sampaikan bahwa Hosting-Fee untuk ajang MotoGP 2024, telah dibayarkan penuh kepada Dorna. Tidak ada masalah sama sekali dan juga tidak perlu dibesar-besarkan,” ucap Priandhi.
MGPA dan ITDC saat ini sedang mempersiapkan gelaran MotoGP Mandalika 2025. Indonesia masuk putaran ke-18 yang dijadwalkan berlangsung pada 3-5 Oktober tahun depan.
“Malah kami di MGPA bersama dengan ITDC, telah mulai melakukan diskusi dengan Dorna perihal persiapan Indonesian MotoGP 2025,” tambah dia lagi.
“Kita semua sebaiknya mulai memikirkan dan bahu-membahu untuk memastikan pelaksanaan ajang MotoGP 2025 akan lebih effisien dari sisi biaya pelaksanaan, akan lebih baik lagi dari sisi penyelenggaraan, tontonan, keramaian dan terutama akan memberikan manfaat ekonomi dan dampak ekonomi bagi berbagai masyarakat, pengusaha di Mandalika, Lombok, NTB dan Indonesia tentunya,” kata Priandhi.
Sebelumnya, saat ditemui usai MotoGP Mandalika 2024, Troy Warokka selaku Chairman MotoGP Mandalika menegaskan, pembayaran hosting fee MotoGP Mandalika sudah diselesaikan. Bahkan, dia berharap, kejadian yang sama tak terulang kembali di tahun depan.
“Hosting sudah selesai, pokoknya sudah selesai. Semua yang terkait hosting sudah beres dan tidak ada isu apa-apa,” ungkap Troy selepas balapan di Sirkuit Mandalika, September lalu.
Troy mengurai bagaimana skema pembayaran tersebut. Dia menjelaskan, pihaknya menjalin kemitraan atau kerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah. Meski demikian, dia tak mengungkap besaran pembagiannya.
“Sudah terbayarkan. Kan aman, kalau aman berarti sudah (dilunasi). Pastinya begitu (kerja sama dengan kementerian dan pemerintah daerah. Tahun depan insya Allah (MotoGP Mandalika digelar lagi),” kata dia lagi.
(riar/din)