Jakarta –
Jepang juga punya tradisi kuliner menyambut tahun baru. Saat kumpul keluarga mereka makan soba di malam tahun baru.
Tradisi menyambut tahun baru di Jepang tentunya berbeda dengan negara lainnya. Orang Jepang diketahui menyambut tahun baru dengan menyantap mie soba.
Dilansir dari Just One Cook Book (29/12), tradisi menyantap mie soba ini telah ada sejak lama. Tradisi ini disebut Toshikoshi Soba atau berarti mie ‘lintas tahun’. Biasanya orang Jepang menyantap mie soba itu untuk merenungkan tahun yang telah berlalu.
Toshikoshi soba itu disajikan dengan cara paling sederhana. Yaitu mie soba berkuah kaldu dashi panas itu hanya diberikan taburan daun bawang. Namun, jika ingin dikreasikan lebih istimewa juga bisa dengan menambahkan tempura, fish cake kamaboko, atau telur mentah.
Tradisi Makan Soba Suda Ada Sejak Abad Ke-13
tradisi makan mie soba Foto: Getty Images/iStockphoto
|
Ternyata, tradisi makan mie soba di Jepang saat malam pergantian tahun ini sudah ada sejak lama. Diketahui bahwa sudah dimulai sejak abad ke-13 atau ke-14 di Jepang.
Namun, tradisi ini mulai dikenal ketika Periode Edo. Saat itu masyarakat kelas bawah di Jepang mengembangkan ritual keagamaan dan takhayul yang lazim.
Sejak saat itulah, tradisi makan toshikoshi soba mulai dikenal. Dulu, sajian soba ini disajikan dengan kuah kaldu panas, tambahan fish cake, dan rumput laut wakame.
Simbol dari Makan Soba
Tradisi menyeruput mie soba saat malam tahun baru ini juga memiliki simbol berupa:
1. Setiap orang dapat menikmati hidup yang memuaskan dan damai dengan menyeruput mie yang panjang.
2. Bisa melepaskan diri dari masa lalu.
3. Menjadi pribadi yang lebih kuat.
4. Dilimpahkan rezeki dan kekayaan, seperti tepung soba yang dulunya digunakan tukang emas untuk mengumpulkan sisa serbuk emas.
(yms/odi)