Jakarta –
Salah satu jaringan rumah sakit Mayapada Healthcare, Mayapada Hospital Jakarta Selatan, menjadi tempat bagi para atlet Indonesia mempersiapkan kondisi kesehatannya sebelum berlaga di Olimpiade Paris 2024, bulan Juli-Agustus mendatang.
Sebagai rumah sakit yang telah berstandar internasional Joint Commission International (JCI), Mayapada Hospital Jakarta Selatan memberikan layanan pemeriksaan kesehatan bernama Pre-Competition Medical Assessment (PCMA) bagi para atlet dari berbagai cabang olahraga sebagai cara untuk mengetahui kesiapan fisik dan mental atlet, dan untuk memprediksi performa serta persentase kemungkinan keberhasilan atlet.
Hospital Director Mayapada Hospital Jakarta Selatan, dr Fiktorius Kuludong mengatakan pihaknya mendukung penuh eksistensi dan perkembangan industri olahraga nasional, khususnya performa para atlet di kancah internasional. Bersama dengan tim dokter multidisiplin yang ahli dan berpengalaman, Mayapada Hospital Jakarta Selatan merancang PCMA dengan matang sesuai dengan standar internasional.
“Dengan mutu, fasilitas, dan layanan Mayapada Hospital Jakarta Selatan yang telah terakreditasi JCI, kami memberikan dukungan terbaik bagi para atlet, di mana kami juga menyediakan layanan Sport Injury Treatment & Performance Center (SITPEC) yang dapat dimanfaatkan oleh atlet, tidak hanya dalam mempersiapkan kesehatan dan kebugarannya untuk Olimpiade Paris 2024, namun juga untuk mereka melakukan pemulihan, serta peningkatan performa untuk kompetisi selanjutnya,” ujar dr Fiktorius, dalam keterangan tertulis, Jumat (28/6/2024).
PCMA atlet di Mayapada Hospital Jakarta Selatan dilakukan untuk memeriksa fisik dan fungsional atlet termasuk pemeriksaan rekam jantung, pemeriksaan komposisi tubuh, pemeriksaan kebugaran jantung paru (VO2 max) menggunakan alat CPET, penilaian psikologis oleh tim psikolog, dan pemeriksaan laboratorium darah serta urin.
Tim dokter yang terlibat meliputi dokter spesialis ortopedi, dokter spesialis kedokteran olahraga, dokter spesialis gizi klinik, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, dan dokter spesialis/subspesialis lainnya.
Spesialis Kedokteran Olahraga Mayapada Hospital Jakarta Selatan yang telah mendampingi PCMA atlet Olimpiade Paris 2024, dr Brian Reggie Suwandy, SpKO mengatakan dalam serangkaian indikator pemeriksaan PCMA, pihaknya bisa mengetahui lebih detail data kesehatan dan kondisi atlet yang diperiksa.
“Sehingga apabila ditemukan kondisi masalah tertentu, kita dapat mencegah dan menangani sesegera mungkin selama masa persiapan supaya atlet bisa tampil dengan optimal, tentunya disertai diskusi dan kerja sama dengan tim kepelatihan dari cabor atlet tersebut. Didukung dengan layanan SITPEC yang komprehensif, fasilitas yang canggih, serta tim dokter multidisiplin berpengalaman, kami siap memastikan setiap atlet berada dalam kondisi terbaiknya, sehingga siap berkompetisi dan mencapai puncak performa di ajang Olimpiade Paris 2024 nanti,” kata dr Brian.
SITPEC Mayapada Hospital Jakarta Selatan menjadi layanan unggulan dan komprehensif bagi para atlet profesional dan sport enthusiast, mulai dari skrining dan persiapan program olahraga untuk mencegah cedera dan meningkatkan performa olahraga, penanganan cedera olahraga, serta program pemulihan pasca-cedera dan pasca-operasi.
Selain didukung dengan kolaborasi tim dokter multidisiplin dan fisioterapis olahraga yang profesional dan berpengalaman, SITPEC Mayapada Hospital Jakarta Selatan juga dilengkapi dengan fasilitas gym, instrumen penunjang diagnosis, dan alat canggih yang diperlukan untuk tindakan bedah minimal invasif (minim sayatan) sehingga proses pemulihan atlet maupun sport enthusiast lebih cepat dibandingkan dengan bedah konvensional.
(prf/ega)
