![](https://i1.wp.com/awsimages.detik.net.id/api/wm/2016/12/09/c611b83d-2c54-4ff2-b6f1-413564a35806_169.jpg?wid=54&w=650&v=1&t=jpeg&w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Jakarta –
Timnas Malaysia terus mempersiapkan diri menjelang Kejuaraan Bulutangkis Beregu Campuran Asia 2025. Salah satunya, mempertimbangkan menurunkan pasangan-pasangan pemula.
Kejuaraan beregu yang merupakan kualifikasi Piala Sudirman ini akan resmi dimulai Selasa (11/2/2025) hingga akhir pekan, Minggu (16/2), di Qingdao, China. Malaysia masuk dalam Grup B bersama Indonesia dan Hong Kong.
Direktur Pelatih Malaysia Rexy Mainaky sebelumnya sudah menyatakan bakal menurunkan kombinasi pemain senior dan pemain muda untuk Kejuaraan Badminton Beregu Campuran Asia di China.
Mereka antara lain Junaidi Arif, Hoh Justin, Hoo Pang Ron, Leong Jun Hao, Man Wei Ching, Kai Wun Tee, Roy King Yap, Cheng Su Hui, Cheng Su Yin, Go Pei Kee, Karupathevan Letshanaa, Tan Zhing Yi, Teoh Mei Cing, dan Wong Lung Ching.
Bergabung dengan mereka adalah pemain berpengalaman, Goh Soon Huat dan Shevon Lai, yang baru-baru ini mencapai semifinal Malaysia Open dan India Open 2025.
Dari nama atlet-atlet tersebut, Malaysia setidaknya harus menang satu kali di babak penyisihan grup Kejuaraan Bulutangkis Beregu Campuran Asia 2025. Untuk itu, penting bagi skuad nasionalnya untuk sepenuhnya siap baik mental maupun fisik agar dapat memberikan yang terbaik di lapangan.
“Berdasarkan pengalaman saya, kami harus fokus pada diri kami sendiri dalam sebuah pertandingan tim dan bagaimana memotivasi tim, terutama saat menghadapi Hong Kong dan Indonesia,” kata Rexy, seperti dikutip detikSport dari laman Bernama.
Tak hanya itu, Rexy juga membuka peluang untuk menurunkan pasangan-pasangan baru dalam mencuri poin dalam Kejuaraan Bulutangkis Beregu Campuran Asia 2025.
“Pertanyaan ini selalu muncul di ajang beregu. Semua tim akan mempertimbangkan untuk menggunakan strategi ini (tapi semua) tergantung kebutuhan,” kata eks Kabid Binpres PP PBSI tersebut.
“Kami harus menilai situasi terlebih dahulu sebelum memutuskan apakah akan menurunkan kombinasi asli kami atau pasangan pemula. Kami baru bisa memutuskannya sebelum pertandingan berakhir,” Rexy mempertegas.
Lihat juga video: Apri/Fadia Pede Lawan Malaysia di 16 Besar Indonesia Open 2024
(mcy/krs)