Jakarta –
Polisi telah mengetahui korban aksi penodongan pria ‘koboi’ di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Korban akan dimintai keterangan pada pekan depan.
Kapolsek Mampang Kompol David Y Kanitero mengungkapkan korban yang ditodong pistol itu adalah JPP, warga Bogor, Jawa Barat. Polisi mengaku telah mencoba menghubungi korban untuk dimintai keterangan, tapi korban berhalangan hadir.
“Korban sudah kita hubungi. Hari ini dia ada kegiatan ke luar kota,” kata David kepada wartawan di Mapolsek Mampang, Jakarta Selatan, Sabtu (23/3/2024).
Karena itu, pihaknya telah menjadwalkan kembali pemeriksaan terhadap korban. Korban, kata David, diagendakan akan dimintai keterangan pada Senin (25/3).
“Rencana hari Senin nanti dia akan hadir,” ucapnya.
Selain terhadap korban, polisi telah memeriksa empat orang saksi yang berada di lokasi kejadian. Di sisi lain, kata David penyidik juga tengah melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku.
“Masih kita lakukan pemeriksaan secara intensif terhadap pelaku,” tuturnya.
Penodongan Diawali Cekcok
Aksi penodongan yang dilakukan HRR ini viral di media sosial. Penodongan itu diketahui berawal dari adanya perselisihan antara pelaku dan korban di jalan pada Kamis (21/3).
Perselisihan jalanan itu akhirnya memicu percekcokan keduanya. Hingga akhirnya pelaku mengeluarkan airsoft gun kepada korban.
“Kalau kita lihat dari CCTV yang ada, cekcok antar-pengendara. Karena di situ situasi sedang macet, padat, kemudian seperti ada senggolan kita lihat dari CCTV, kemudian mereka adu mulut dan cekcok,” kata David.
Pelaku ditangkap polisi setelah aksi viral penodongan pistol di jalanan. HRR ditangkap di rumahnya di Bojonggede, Kabupaten Bogor, tanpa perlawanan.
Simak Video ‘Pria ‘Koboi’ yang Todong Pistol ke Mobil di Jaksel Diciduk Polisi’:
[Gambas:Video 20detik]
(ond/mea)