Jakarta –
Sebuah kebanggaan bagi suatu negara ketika hidangan tradisionalnya dinobatkan sebagai makanan terenak di dunia. Contohnya seperti rawon dan soto Betawi.
Kehadiran Taste Atlas sebagai website kurator berbagai makanan di dunia asal Zagreb, Kroasia begitu menghibur para foodies. Daftar makanan terenak, rekomendasi tempat makan, hingga berbagai fakta unik terkait hidangan menjadi bacaan yang menarik yang dihadirkan oleh Taste Atlas.
Belum lama ini, Taste Atlas merilis 100 sup terenak di dunia yang dikurasi dari hidangan sup tradisional di berbagai negara. Setiap negara seolah bersaing untuk mendapat tempat terbaiknya dalam daftar tersebut.
Uniknya, ada dua sup pada peringkat atas yang seolah menjadi angin segar bagi Indonesia. Dilansir melalui Taste Atlas (15/4) rawon dan soto Betawi tertulis paling atas dalam daftar makanan terenak tersebut.
Baca juga: Ani Soka Penjual Nasi Viral Usai Live Bareng Nikita Mirzani, Ini Kegiatannya
Rasa rawon yang unik membuat Taste Atlas menobatkannya menjadi sup terenak di dunia. Foto: Taste Atlas
|
Pada peringkat nomor 1 ada rawon yang dituliskan berasal dari Surabaya, Indonesia. Disebutkan bahwa hidangan rawon asal Jawa Timur memiliki cita rasa yang unik.
Rawon, dalam Taste Atlas, dideskripsikan sebagai hidangan berbahan daging sapi yang dimasak secara perlahan. Diracik dengan bumbu dan rempah tradisional dari Indonesia ada penggunaan bahan unik yang menjadi perhatian Taste Atlas.
Warna hitam kuah rawon yang menggunakan kluwek dianggap lebih spesial daripada sup di tempat yang lain. Rasanya yang sedikit asam dan mlekoh membuat rawon ditempatkan sebagai sup terenak di dunia.
Selanjutnya ada Soto Betawi yang hendak menyusul rawon dalam daftar ini. Soto Betawi mengisi urutan kedua mengalahkan Boro-boro dari Paraguay, Ramen dari Jepang, dan Sopa de Lima dari Mexico.
Pada peringkat dua disusul oleh soto Betawi yang creamy berempah. Foto: Taste Atlas
|
Soto Betawi dideskripsikan sebagai hidangan sup yang creamy dan berempah. Apalagi ditambah dengan berbagai tambahan pelengkap seperti tomat, daun bawang, kecap manis, hingga emping yang citarasanya sebagai kerupuk disebut unik.
Di Jakarta, kota asalnya, Soto Betawi memang memiliki tempat tersendiri di lidah dan hati penggemarnya. Penjualnya tersebar mulai dari warung makan rumahan, penjual kaki lima, hingga restoran berbintang tak ingin kalah menyajikan soto Betawi andalannya.
Masuknya rawon dan soto Betawi dalam daftar sup terenak di dunia versi Taste Atlas semakin membuktikan kekayaan kuliner Indonesia. Sebelumnya beberapa hidangan Indonesia juga ada yang mampu bertengger pada daftar makanan terenak lainnya.
Misalnya siomay yang masuk dalam 100 dumpling terenak di dunia mengalahkan gyoza dan kuotie. Adalah sebuah kebanggaan ketika hidangan tradisional di negara sendiri dapat dihargai oleh masyarakat dunia.
Simak Video “Rasa Autentik Rawon Bar dengan Sentuhan Kekinian“
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)