Jakarta –
Kecelakaan menimpa kereta gantung di resor ski Val Thorens, Prancis. Setidaknya, delapan pekerja terluka dengan dua di antaranya mengalami luka serius.
Melansir Stuff.co.nz, Rabu (20/11/2024), insiden tersebut terjadi pada Selasa (19/11) sekitar pukul 07.30 waktu setempat. Saat itu kondisi cuaca di Pegunungan Alpen memang sedang tidak bersahabat.
Sebuah kabin kereta gantung Cime Caron yang digunakan untuk pekerja konstruksi menghantam stasiun kedatangan saat mengangkut 16 orang pekerja.
Menurut para pejabat, lantas petugas tanggap darurat termasuk pemadam kebakaran, paramedis, patroli ski, serta tim penyelamat gunung mengevakuasi para pekerja yang terluka dengan menggunakan gondola di dekatnya.
Francois Ravier, kepala prefektur wilayah Savoy, mengatakan korban luka telah dipindahkan ke rumah sakit di Annecy dan Grenoble. Namun, ia tidak memberikan keterangan lebih lanjut terkait penyebab kecelakaan tersebut.
“Masih terlalu dini untuk mengetahui secara pasti keadaan yang menyebabkan kecelakaan ini,” kata Ravier.
“Kami harus menunggu hasil awal investigasi,” dia menambahkan.
Adapun Val Thorens adalah stasiun ski yang sangat tinggi di pegunungan Alpen. Tempat itu merupakan rujukan bagi para pemain ski yang menginginkan salju di tengah krisis iklim yang saat ini banyak menghantam resor di daratan yang lebih rendah.
Tempat itu memiliki 150 km lintasan di ketinggian antara 2.300 meter dan 3.200 meter. Tempat itu menarik perhatian pemain ski dari seluruh Eropa dan merupakan bagian dari resor ski 3 Vallées yang mencakup Courchevel dan Méribel yang populer.
Menurut situs web resor tersebut, kereta gantung Cime Caron pernah menjadi yang terpanjang di dunia pada saat dibangun pada tahun 1982. Sementara itu, kecelakaan tersebut terjadi empat hari sebelum pembukaan resor ini untuk musim dingin, yaitu pada 23 November nanti.
(wkn/fem)