Jakarta –
Laga antara tuan rumah Bahrain melawan Australia berakhir dengan skor sama kuat 2-2. Bahrain sempat unggul 2-1 sampai perpanjangan waktu, tapi dibalas secara dramatis oleh Australia di menit ke-96. Netizen di Indonesia ramai membahas laga ini dan sebagian menyebutnya sebagai karma.
Hanya satu poin didapat kedua tim sehingga persaingan di Grup C kian ketat. Australia memang masih berada di posisi kedua dengan tujuh poin, tapi hanya unggul satu angka dari empat tim di bawahnya yang sama-sama punya enam poin. Bahrain di posisi kelima karena kalah selisih gol -5, dibanding Indonesia dan Arab Saudi (-3). Jepang nyaman di puncak dengan 16 poin.
Hasil imbang Bahrain setelah hampir menang mengingatkan kala Indonesia juga hampir menang di Bahrain dengan skor 2-1, tapi disamakan Bahrain di menit ke-99 dan kala itu menuai protes karena wasit dinilai tidak becus memimpin.
“Ini mah Bahrain beneran kena batunya sendiri, wkwkwk. Kebobolan pas injury time dengan situasi yg mirip-mirip pas lawan Indonesia kemarin,” tulis seorang netizen. “Itu bahrain kebobolan di injury time kena karma dari king indo,” sebut yang lain.
Berikut reaksi sebagian netizen mengenai laga Bahrain melawan Australia:
In October, Bahrain equalised against Indonesia after the game was supposed to end at 90+6
So for a whole month Indonesia fans commented “90+6=????” under every football post you could think of
Today, Australia equalised against Bahrain … in minute 90+6
Insane 😂 pic.twitter.com/BBPJ8YF03q
— Fayad ⚽️ (@fayadzinho) November 19, 2024
Yeess full time… udha paling bener aussie imbang vs bahrain pic.twitter.com/meNEfgfMkM
— Panji Suryono (@panjiraden) November 19, 2024
Sesuai harapan, laga Bahrain Vs Australia berakhir Imbang pic.twitter.com/36rRQdvPtr
— Juventus Indonesia (@juveindonesia) November 20, 2024
Karma is real wkwkwk 😂😂
Bahrain🇧🇭 kebobolan di menit injury time dari Australia🇦🇺 dan seperti biasa jurus guling-guling selalu keluar berharap gol milik Australia dicek VAR 🙃pic.twitter.com/3rFCRMufio
— Suka Bahas Bola (@bahaspemainbola) November 20, 2024
(fyk/fyk)