Jakarta –
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatila (Wamenkominfo) Nezar Patria mengungkapkan pemerintah terus berupaya mencari Kapal Cita XX yang hilang kontak di perairan Papua sejak Rabu (17/7).
Kapal tersebut diketahui membawa material base transceiver station (BTS) 4G Bakti Kominfo yang rencananya akan dibangun di Bumi Cendrawasih tersebut.
“Kita lagi monitor bekerjasama dengan Tim SAR yang ada di sana,” ujar Nezar ditemui awak media di Jakarta, Senin (22/7/2024).
Saat ditanya lebih lanjut, Nezar mengimbau agar wartawan menanyakan perkembangan terbarunya ke Bakti Kominfo.
“Informasinya terakhir bisa cek ke Bakti,” ucapnya.
Kapal berjenis LCT GT 145 terakhir berkomunikasi dengan kapal Prima Jaya yang melintas bersamaan pada hari Selasa 16 Juli 2024.
“Dari informasi yang disampaikan oleh kru Kapal Prima Jaya, Kapal Cita XX tidak melaju dan posisi mengambil di pinggiran,” ujar Direktur Utama Bakti Kominfo Fadhilah Mathar dalam keterangan tertulisnya, Minggu (21/7).
Lebih lanjut, Fadhilah mengatakan Kapal Cita XX berangkat dari Timika pada hari Senin 15 Juli 2024 Pukul 05.43 WITA dan rencananya akan tiba di Yahukimo pada hari Kamis, 18 Juli 2024.
Pada hari Jumat, 19 Juli 2024, Penanggung Jawab Kapal Cita XX, Bapak Mufli, melaporkan posisi kapal Cita yang belum tiba di Pelabuhan Yahukimo kepada Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Timika.
“Sampai informasi ini diturunkan, Tim SAR Timika telah diturunkan dengan dukungan TNI Angkatan Laut dan Polairud yang terus membantu pencarian namun kapal belum ditemukan,” ungkapnya.
Fadhilah mengatakan selain mengangkut 12 orang, Kapal Cita XX juga membawa material BTS, tower, power, dan VSAT untuk penyediaan sinyal 4G Bakti Kominfo di wilayah Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan.
Sebagai informasi, Bakti Kominfo masih berupaya untuk menuntaskan proyek BTS 4G Bakti yang belum selesai dibangun. Sementara infrastruktur telekomunikasi untuk wilayah terdepan, terluar, dan terdepan (3T) lainnya sudah diresmikan Presiden Joko Widodo pada akhir 2023.
Bakti menyebutkan ada 630 BTS 4G yang mesti dibangun dan kebanyakan berada di area kahar sehingga mendapatkan dispensasi pembangunannya.
Simak Video “Terdakwa Korupsi BTS 4G Jemy Sutjiawan Dituntut 4 Tahun Penjara“
[Gambas:Video 20detik]
(agt/fay)