Jakarta –
Francesco ‘Pecco’ Bagnaia dan Enea Bastianini sukses membawa Ducati Lenovo Team jadi juara dunia tim MotoGP 2024. Tim pabrikan Ducati itu sukses mengalahkan Prima Pramac Racing yang tahun 2023 lalu mencetak sejarah sebagai tim satelit yang meraih juara dunia tim MotoGP 2023.
Hasil kemenangan Pecco Bagnaia di MotoGP Thailand dan finisnya Enea Bastianini ke-14 membuat Ducati Lenovo Team berhasil mengunci gelar juara dunia Tim MotoGP 2024. Ducati tak hanya menjadi juara konstruktor, tapi juga juara sebagai tim.
Sampai MotoGP Thailand akhir pekan kemarin, Ducati Lenovo Team sukses mengumpulkan 781 poin. Tim pabrikan Ducati ini mengalahkan Prima Pramac Racing di urutan kedua yang mengumpulkan 608 poin. Ada selisih 173 poin yang tidak mungkin dikejar oleh Prima Pramac Racing.
Gelar itu dikunci berkat kemenangan impresif dari Pecco Bagnaia di MotoGP Thailand 2024. Di atas aspal basah, Bagnaia mengawali balapan dengan baik dari posisi pole, sebelum memperpendek jarak dengan Martín yang saat itu memimpin. Bagnaia langsung memimpin di putaran kelima, saat Martin melebar. Pecco kemudian harus mempertahankan posisinya dari Marc Marquez yang kemudian mengalami kecelakaan dengan tiga belas putaran tersisa.
Sejak saat itu, juara dunia yang berkuasa itu berhasil dengan sempurna menjaga jaraknya dari para pembalap di belakangnya. Pecco akhirnya melintasi garis finis sebagai pemenang.
Menjelang akhir Grand Prix kedelapan belas musim ini, Bagnaia masih berada di posisi kedua klasemen kejuaraan. Kini selisih Bagnaia dengan Martin adalah 17 poin.
“Pagi ini, setelah pemanasan, saya tidak senang. Namun, saya tidak khawatir, karena saya tahu kami memiliki potensi untuk melakukannya dengan baik, tetapi kami harus memperbaiki sesuatu dalam hal perilaku motor saat pengereman: kami berhasil melakukannya, dan saya langsung merasa lebih baik. Ketika Jorge mencoba menjauh di awal, saya memilih menunggu beberapa putaran karena saya menyadari ia mengambil banyak risiko. Pertarungan dengan Marc (Márquez) sangat hebat dan sebelum kecelakaannya kami benar-benar melaju dengan kecepatan yang luar biasa. Saya ingin mempersembahkan kemenangan ini untuk tim, karena seperti biasa mereka telah melakukan pekerjaan yang fantastis,” kata Bagnaia.
General Manager Ducati Corse Luigi ‘Gigi’ Dall’Igna mengatakan, MotoGP Thailand adalah balapan yang menantang. Mudah untuk membuat kesalahan dalam kondisi di balapan kemarin.
“Anda harus memberikan segalanya untuk menang tetapi berhati-hatilah pada saat yang sama, karena kesalahan selalu ada di sekitar tikungan. Saya harus mengucapkan selamat kepada Pecco dan Jorge atas penampilan luar biasa hari ini. Sekarang secara resmi ini adalah pertarungan dua arah untuk memperebutkan gelar, dengan kedudukan yang seimbang. Tujuan kami adalah memberi mereka semua informasi sehingga mereka dapat menyiapkan motor mereka dan semoga yang terbaik menang,” kata Gigi.
(rgr/din)