Jakarta –
Jalan Layang Non-Tol Casablanca-Tanah Abang akan ditutup pada tengah malam sampai dini hari. Penutupan JLNT Casablanca ini dilakukan mulai 1 April sampai 15 April 2024.
Dilansir situs resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, penutupan JLNT Casablanca dilakukan mulai pukul 00.00 sampai dengan 04.00 WIB. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, penutupan JLNT Casablanca-Tanah Abang bersifat uji coba.
“Penutupan terbatas JLNT pada pukul 00.00 sampai dengan 04.00 WIB di kedua sisi yaitu sisi Barat depan Citywalk maupun sisi Timur dekat Mal Kota Kasablanka,” ujar Syafrin, dikutip situs resmi Pemprov DKI Jakarta, Kamis (28/3/2024).
JLNT Casablanca ditutup karena beberapa alasan. Salah satunya mencegah pelanggaran kendaraan bermotor roda dua yang melintas di JLNT Casablanca tersebut. Bahkan, JLNT Casablanca sering dijadikan lokasi balap liar sehingga harus ditutup pada malam hari.
Syafrin bilang, latar belakang penutupan JLNT Casablanca-Tanah Abang yakni banyaknya pelanggaran kendaraan bermotor yang dilarang melintas di Jalan Layang Non-tol Casablanca dan mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
“Pada malam hari Jalan Layang Non-tol Casablanca sering menjadi lokasi balap liar sepeda motor. Maka itu, selama penutupan pukul 00.00 sampai 04.00 tidak ada jenis kendaraan apa pun yang melintas di JLNT,” jelas Syafrin.
Menurutnya, Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas selama pelaksanaan penutupan terbatas JLNT Casablanca.
“Sebagai rute alternatif kendaraan dari arah Barat atau Tanah Abang maupun dari arah Timur atau dari Casablanca dapat melalui jalur bawah Jalan Prof Dr Satrio,” ucap Syafrin.
Sejak awal JLNT Casablanca dibuka, sebenarnya pengendara sepeda motor dilarang lewat jalanan ini. Hal ini berkaitan dengan keselamatan pengendara motor itu maupun pengguna jalan lain di JLNT Casablanca.
Dari sisi keselamatan, motor yang melintas di JLNT memang membahayakan. Bukan tanpa alasan, faktor angin menjadi satu hal penting yang mengancam keselamatan pemotor saat melintas di jalan layang tersebut.
Selain crosswind atau embusan angin samping, faktor yang juga membahayakan adalah cahaya yang menyilaukan. Sebab, di atas JLNT tidak terdapat tempat teduh. Belum lagi, di jalan layang biasanya terdapat mobil dengan kecepatan lebih tinggi.
Simak Video “Nekat Lawan Arah, Pemotor Tewas Ditabrak Fortuner di JLNT Casablanca“
[Gambas:Video 20detik]
(rgr/dry)