Jakarta –
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana mengundurkan diri dari posisinya selaku Komisaris Perusahaan PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN) atau TPA. Widiyanti telah mengajukan pengunduran diri dari jabatannya di TLDN sejak tanggal 21 Oktober 2024 atau semenjak ditunjuk Presiden Prabowo Subianto menjadi Menteri Pariwasata.
Namun pengunduran diri Widiyanti baru disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) 2024 TLDN beberapa hari lalu.
“Melalui RUPSLB ini, Perseroan telah menyetujui dan menerima dengan baik pengunduran diri Widiyanti Putri dari jabatannya selaku Komisaris Perseroan terhitung sejak ditutupnya rapat ini, disertai dengan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas pengabdian dan jasa-jasanya kepada Perseroan selama masa baktinya, serta memberikan pembebasan dan pelunasan tanggung jawab sepenuhnya atas tindakan pengawasan yang telah dilakukan,” kata Komisaris Utama TLDN, Indracahya Basuki.
Widiyanti Putri Wardhana menjabat sebagai Komisaris di PT Teladan Prima Agro sejak 2021. Widiyanti Putri Wardhana pernah menjabat sebagai direktur perusahaan sejak 2012 hingga 2021. Dia itu juga juga menjabat sebagai komisaris di beberapa anak usaha Teladan Prima Agro sejak 2013. Widiyanti Putri Wardhana pernah jadi Komisaris PT Teladan Agro Resources pada periode 2007 sampai 2012.
Teladan Prima Agro (TPA) adalah perusahaan terbuka yang bergerak di sektor agribisnis yang berfokus kepada pengelolaan perkebunan dan pabrik kelapa sawit berkelanjutan, serta energi terbarukan. TPA memulai operasi perkebunan perusahaan pada tahun 2004 dan terletak secara strategis di provinsi Kalimantan timur, dimulai dari Kabupaten Berau dan berkembang ke Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Paser, hingga Kabupaten Kutai Kartanegara.
Mengutip laman resmi Teladan Prima Agro, berikut susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru setelah Widiyanti Putri mengundurkan diri.
Dewan Komisaris:
Komisaris Utama : Indracahya Basuki
Komisaris Independen : Iwa Kartiwa Hudaya
Dewan Direksi:
Direktur Utama : Wishnu Wardhana
Direktur : Noor Falich
Direktur : Yayan H. Ginanjar
Direktur : Imam Syaifullah
Direktur : Mahirudin
Direktur : Santos Ibrahim Noor
(ddn/wsw)