Jakarta –
iShowSpeed, YouTuber populer dari Amerika Serikat, mengunjungi berbagai kota di China. Pemuda dengan nama asli Darren Jason Watkins Jr itu disambut oleh Pemerintah China dan dinilai menunjukkan wajah asli China yang modern dan berbudaya tanpa filter.
“Seperti inilah penampakan China! Inilah China di sini!” kata IShowSpeed dengan takjub saat melakukan streaming langsung di kawasan Bund Shanghai. Di latar belakang, tampak Menara Oriental Pearl yang terkenal di antara gedung-gedung pencakar langit.
Dari sana, kreator konten berusia 20 tahun itu memulai tur pertamanya di China sejak akhir bulan lalu. Dalam siaran langsung terbarunya, Speed berada di Hong Kong dan Shenzhen.
“Meski terkendala bahasa dan jadwal padat, IShowSpeed memanjakan penggemar di seluruh dunia dengan sesi streaming langsung tanpa gangguan saat menyusuri jalan-jalan dan gang-gang China, merasakan sejarah dan budaya China, menikmati kuliner dan camilan China, serta berinteraksi dengan penggemar China yang antusias dan penduduk lokal dari berbagai lapisan,” tulis media pemerintah China, Xinhua, yang dikutip detikINET, Minggu (6/4/2025).
“Berbeda dengan gambaran suram bahkan muram yang sering digambarkan beberapa media barat, acara IShowSpeed yang tidak diedit dan tanpa naskah memperlihatkan China yang ceria, beragam, ramah, dan makmur,” tambah media itu.
Di Shanghai, ia bergabung dalam aktivitas warga, nonton barongsai, kung fu, dan menyaksikan perkembangan mobil listrik China yang pesat. Di Beijing, ia mengunjungi Tembok Besar dan Kota Terlarang dan melakukan salto, mengundang sorak sorai dari kerumunan yang menyambutnya di dua tempat ikonik China itu.
Ia juga menaiki kereta peluru dan memuji sinyal 5G dan akses internet saat melakukan streaming langsung dengan lancar meski berada di terowongan. “Saya mengagumi teknologi dan internet China, dan penggemar China sangat menghormatinya,” kata sebuah komentar YouTube, yang mendapat lebih dari 900 like.
Di Provinsi Henan, ia pergi ke Kuil Shaolin untuk latihan kung fu. Di sana, seorang mentor kung fu, Master Liang, menyambutnya dengan hangat dan mengajarinya seni bela diri.
Di Chengdu, Speed menelusuri berbagai elemen budaya di kota ini, termasuk Opera Sichuan, hotpot Sichuan, akupuntur tradisional, dan rumah teh. Sedangkan di Chongqing, Speed menyajikan pemandangan kota besar yang terkenal dengan nuansa futuristiknya. Ia menyaksikan pemandangan kereta melewati sebuah gedung, melihat arsitektur kota pegunungan yang modern, dan mengabadikan kehidupan malamnya.
“Saya belum pernah ke negara yang memiliki hal-hal seperti ini. Chongqing itu indah,” kata Speed, dengan latar belakang Chongqing yang menampilkan gedung pencakar langit dan jembatan yang benderang di malam hari.
Lima episode siaran langsung IShowSpeed di Shanghai, Beijing, Henan, Chengdu, dan Chongqing telah menghasilkan lebih dari 35 juta penayangan di YouTube, dengan banyak klip video menjadi viral di kalangan netizen China dan global.
(fyk/hps)
