
Jakarta –
Seorang pria berusia 61 tahun menjadi sorotan karena penampilannya masih seperti berada di umur 30-an akhir. Dia memiliki rutinitas tak biasa demi mencapai penampilannya yang sekarang.
“Harapan saya untuk hidup setidaknya sampai usia 95 tahun dalam kondisi baik, jika tidak melewati usia 110 tahun, semoga Tuhan mengizinkan,” ucap Dave Pascoe dikutip dari NYPost.
Dave Pascoe bukan satu-satunya orang yang terobsesi awet muda. Miliarder Bryan Johnson juga sudah terkenal dengan beragam rutinitasnya agar bisa membuatnya panjang umur dan ‘hidup selamanya’.
Terlepas dari hal tersebut, kenapa banyak orang terobsesi awet muda?
Psikolog klinis Anna Surti Ariani menilai obsesi awet muda tidak lepas dari stigma buruk tentang penuaan. Bagi banyak orang, menua identik dengan kondisi fisik yang lemah dan tidak menarik.
Walaupun punya kulit yang sehat itu hal yang baik dan kecantikan juga bukan sesuatu yang buruk, obsesi berlebih untuk melawan penuaan juga bisa menggambarkan prioritas seseorang dalam hidupnya. Terbukti di usia yang lebih matang, obsesi kebanyakan orang untuk merawat kecantikan tidak lagi sebesar sebelumnya.
“Apa yang menjadikan orang takut menjadi tua? Karena memang penekanan hidupnya ya pada kecantikan. Yang lain-lain sulit dicapai,” jelas Nina dalam program e-Life detikcom.
Dalam kesempatan terpisah, dokter kecantikan dari Ambrosia Klinik dan Estetik, dr Kartika Mayasari mengatakan banyak orang sengaja mengupayakan gaya hidup sehat dan perawatan untuk mencegah gejala penuaan. Langkah ini tak melulu untuk kepentingan penampilan, melainkan juga sebagai ‘reward’ pada diri sendiri.
“Sebenarnya itu menurut saya, tidak menua itu reward untuk diri sendiri. Kita melakukan perawatan anti-aging itu reward untuk diri sendiri. Kita puas dengan hal itu, bukan untuk orang lain, tapi untuk diri sendiri,” pungkas dr Kartika.
Simak Video “Tips Cegah Penuaan Dini dari Dermatolog“
[Gambas:Video 20detik]
(kna/kna)