
Jakarta –
Seorang mantan pegawai Facebook menulis kisah saat dia bekerja dalam sebuah buku berjudul Careless People: A Cautionary Tale of Power, Greed, and Lost Idealism. Isinya bisa dikatakan menghebohkan dan membuat Meta selaku induk Facebook mencak-mencak.
Dalam buku itu, Sarah Wynn-Williams yang dulu posisinya Global Public Policy at Facebook, antara lain menuding mantan Chief Operating Officer Facebook Sheryl Sandberg, berbuat kurang pantas alias mesum. Sandberg dulu banyak dipandang sebagai tangan kanan Mark Zuckerberg.
Wynn menulis pernah saat penerbangan panjang ke Eropa, Sandberg dan asistennya yang berusia 26 tahun tidur saling memangku dan menyentuh rambut masing-masing.
Dalam perjalanan itu, Wynn juga diminta membeli beberapa lingerie seharga USD 13 ribu atau ratusan juta rupiah. Tak hanya itu, Sandberg yang memakai piyama, meminta Wynn untuk bergabung dengannya di kasur, tapi Wynn menolaknya.
Di akhir perjalanan Sandberg menurutnya berkata: “Kamu seharusnya ke tempat tidur”. Setelah kejadian itu, dikutip detikINET dari NBC, Wynn mengklaim merasa diasingkan oleh Sandberg saat bekerja.
Selain Sandberg, Wynn juga mengklaim eksekutif top Facebook lainnya, Joel Kaplan, bertingkah tidak pantas, antara lain berkomentar bahwa penampilan Wynn mengundang.
Meta telah membantah semua tudingan Wynn, bahkan mengancam akan melakukan gugatan hukum. “Buku ini adalah gabungan dari tudingan salah dan usang terhadap eksekutif kami,” kata juru bicara Meta.
“Delapan tahun lalu, Sarah Wynn Williams dipecat karena performanya buruk dan sikapnya toxic, dan investigasi pada saat itu memastikan dia membuat tuduhan yang salah dan tidak berdasar mengenai pelecehan,” tambahnya.
Menurutnya, sejak saat itu Wynn dibayar oleh aktivis anti Facebook dan buku itu juga termasuk dalam kampanye itu. Sosok anonim yang mengaku berada di pesawat yang sama dengan Wynn dan Sandberg juga mengungkapkan kesaksiannya.
Menurutnya, semua orang di pesawat, termasuk Sandberg dan anggota staf lainnya, mendorong Wynn-Williams untuk tidur. Orang ini mengatakan mereka melakukannya karena Wynn tampak sedang hamil dan mereka khawatir tentang kesehatannya, bukan karena alasan lain.
(fyk/fay)