
Jakarta –
Dessert viral kembali muncul dengan tampilan dan rasa yang memikat perhatian. Ada es krim berlapis cokelat dan remahan yang dibentuk mirip seperti ayam goreng!
Belakangan ini banyak kreasi dessert unik yang menarik untuk dicoba. Setelah tren milkbun, crookies, dan croissant jumbo, kini ada lagi kreasi dessert yang punya tampilan unik.
Dari segi tampilan, terlihat seperti ayam goreng tepung. Padahal, hidangan itu adalah es krim dilapisi cokelat dan remahan wafer. Namanya The Fried Chicken Ice Cream yang sedang viral di Singapura hingga Amerika Serikat.
Kini es krim berbentuk ayam goreng itu bisa dinikmati di Indonesia. Kamu bisa menyambangi Bakerzin, restoran yang pertama kali menghadirkan menu ini di Indonesia.
Penasaran dengan sensasi dan rasa dari es krim ayam goreng tersebut, detikFood menyambangi Bakerzin di Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan (30/05/2024).
Saat pertama kali membuka buku menu, pengunjung bisa langsung melihat dessert ini terpampang pada halaman paling pertama. Menu tersebut bisa dipesan selama persediaan masih ada.
The Fried Chicken Ice Cream tersedia dalam dua pilihan, yaitu versi satu buket isi 4 potong dibanderol dengan harga Rp 138.000 atau versi satu potong saja seharga Rp 38.000/pcs. Kedua versi es krim ini sudah termasuk saus pelengkap rasa strawberry.
Ini menu Es krim ayam goreng yang disediakan bakerzin. Foto: Detikcom / Atiqa Rana
|
Kami memesan varian 4 potong yang disajikan dalam bucket atau ember plastik. Penyajiannya sangat mirip dengan ayam goreng dari restoran cepat saji populer.
Sedangkan saus strawberrynya disajikan dalam botol kecil. Jika memesan versi bucket, kamu akan mendapat 4 botol kecil saus, sesuai dengan jumlah es krimnya.
Buket es krim beserta sausnya diletakkan di atas nampa beralaskan kertas roti. Pengunjung juga akan mendapat beberapa piring kosong terpisah untuk menikmati satu bucket es krim ayam goreng ini.
![]() |
Dari segi visual, es krim ini memang benar-benar mirip ayam goreng tepung asli. Ukurannya seperti potongan paha drumstick ayam goreng biasa, dan seolah-olah punya ‘daging’ yang sangat tebal.
Dalam gigitan pertama, terasa tekstur renyah dari remahan feuilletine, lalu disusul dengan lapisan cokelat putih, barulah terasa es krim rasa vanilla yang padat. Hati-hati, jika dimakan saat baru datang, kamu bisa mengalami brain freeze karena dinginnya suhu es krim.
![]() |
Setelah menggigit lebih dalam, barulah kami merasakan tekstur wafer yang lembut. Tekstur tersebut hadir dari penambahan chocolate stick di dalamnya.
Jika dimakan dari bagian terluar, yaitu dari remahan feuilletine, lapisan cokelat putih, sampai ke es krim saja, rasa keseluruhannya dominan sangat manis. Perpaduan antara rasa susu dan vanilla. Meskipun memang feuilletinenya yang terbuat dari campuran almond dan jagung ini rasanya lebih hambar.
Namun, jika sudah digigit sampai bagian wafer stick, muncul rasa cokelat yang memberi kesan berbeda, karena ada sedikit sentuhan rasa cokelat pahit.
![]() |
Supaya rasanya tidak begitu manis, es krim ayam goreng ini bisa dicocol atau dilumuri lagi dengan saus strawberry. Sausnya pun sangat mirip dengan saus sambal atau tomat asli. Rasa asam ringan dari saus tersebut mampu mengimbangi rasa manis dari es krim ini.
Kami cukup puas merasakan sensasi makan es krim berbentuk ayam goreng tepung ini. Karena bentuk dan penyajiannya unik, terdapat sensasi berbeda yang hadir ketika memakan es krim ini.
The Fried Chicken Ice Cream bisa ditemui di beberapa cabang Bakerzin, mulai dari Plaza Senayan, Pantai Indah Mall, Kota Kasablanka, Senayan Park, Lippo Mall Kemang, hingga Queen City Mall Surabaya.
Setiap harinya Bakerzin hanya menyiapkan 60 potong es krim berbentuk ayam goreng tersebut.
Sejak diluncurkan pada 24 Mei lalu, pengunjung memiliki antusiasme tinggi untuk mencoba es krim ini. Supaya tidak kehabisan, bisa reservasi terlebih dahulu melalui nomor WhatsApp 0821 7777 5522.
Simak Video “Mencicipi Es Krim Legendaris Zangrandi di Panglima Polim“
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)