
Jakarta –
Forum Artis Peduli Palestina yang diprakarsai DR Erick Yusuf belum lama ini menggelar nonton bareng film No Other Land di FX, Senayan, Jakarta.
Dalam kesempatan itu, ada beberapa selebritas yang tergabung dalam forum itu turut hadir. Di antaranya adalah Armand Maulana, Dwiki Darmawan, Asma Nadia, Helvy Tiana Rosa, dan Arie Untung, yang berperan sebagai inisiator, serta melibatkan artis kawakan seperti Deddy Mizwar.
Hadir pula Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, yang juga Wakil Presiden Liga Parlemen Dunia untuk Palestina.
“Pemerintah Republik Indonesia melalui Presiden Prabowo mengatakan bahwa kita dalam posisi membela dengan hukum kemerdekaan Palestina. Dan masyarakat kita, parlemen dan juga sipil, sangat mendukung kemerdekaan Palestina. Ini adalah sikap konsisten dari Indonesia,” ujarnya dalam keterangan yang diterima, Jumat (28/3/2025).
Ia juga memberikan apresiasi bahwa film ini merupakan salah satu bentuk perjuangan lewat seni dan budaya.
“Jadi film adalah platform yang paling efektif sebagai sebuah ekspresi budaya sangatlah penting. Kalau kita lihat, film ini ditonton untuk menyadarkan dan memberikan informasi dan juga keterangan yang benar,” ungkap Fadli.
Visi Forum Artis Peduli Palestina ini sendiri adalah menggalang solidaritas global melalui seni, budaya, dan kreativitas untuk mendukung perjuangan rakyat Palestina serta menyuarakan keadilan dan perdamaian.
“Insyaallah ini akan jadi wadah dan platform untuk menggaungkan karya artis Indonesia. Ini bukan gerakan agama ya karena semua agama bisa gabung di sini,” ungkap Ustaz Erick Yusuf.
Armand Maulana dalam kesempatan itu mengutarakan mengenai dukungannya mengenai adanya forum ini.
“Ya saya pernah bicara sama Ustaz Erick gimana bisa mengumpulkan sejumlah penyanyi untuk bikin karya dukungan ke Palestina. Insyaallah kita akan bikin karya dan bisa dibawakan sesama penyanyi. Lagu itu harus relate dengan semua orang, jangan cuma selewat saja,” jelasnya lagi.
Armand Maulana menambahkan mau membuat lagu tersebut yang isinya benar-benar untuk mendukung Palestina.
“Saya pengin lagu itu terbuat nggak kerasa berat, tapi isinya adalah bentuk dukungan ke Palestina,” paparnya lagi.
(wes/mau)