
Jakarta –
Musisi Fariz RM sudah terjerat kasus dugaan penyalahgunaan narkoba untuk uang keempat kalinya.
Pelantun Sakura itu ditangkap di Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (18/2/2025) dengan barang bukti berupa sabu dan ganja.
Berdasarkan keterangannya pada polisi, Pelantun lagu Sakura itu kembali memakai narkoba karena permasalahan keluarga.
“Dari hasil pemeriksaan sementara, karena ada permasalahan keluarga,” kata Wakasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Telly Areska Putra, dalam rilis kasus pada Kamis (20/2/2025).
Diketahui, musisi berusia 66 tahun itu kembali memakai narkoba sejak setahun yang lalu.
“Dari hasil pemeriksaan, baru sekitar setahunan yang lalu,” ujar Fariz RM.
Lebih lanjut, pihak keluarga juga belum mengajukan rehabilitasi pada penyidik Polres Metro Jakarta Selatan atas kasus narkoba Fariz RM.
Ini menjadi keempat kalinya Fariz RM ditangkap karena narkoba. Fariz RM pertama kali ditangkap polisi karena narkoba pada 28 Oktober 2008. Saat itu, ia dihukum penjara selama empat bulan.
Pada 2015, pemilik nama lengkap Fariz Roestam Moenaf itu kembali ditangkap karena narkoba dan menjalani hukuman penjara selama enam bulan.
Selanjutnya, musisi kelahiran 5 Januari 1959 itu ditangkap lagi karena kasus serupa pada 24 Agustus 2018. Setelah ditangkap ketiga kalinya, Fariz RM menjalani rehabilitasi di Pusat Rehabilitasi BNN, Lido, Bogor.
(ahs/wes)